Memulai hari dengan berita kesehatan , pembaca juga dapat membaca lebih banyak artikel: Ubah asam jadi manis, apa saja manfaat kesehatan dari 'buah ajaib'?; Manfaat luar biasa dari lompat tali ; 4 penyebab umum pusing...
Temukan manfaat tak terduga dari hanya 4 menit olahraga untuk usia 50 tahun
Olahraga teratur adalah salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk kesehatan Anda.
Olahraga dapat meningkatkan kesehatan otak, membantu mengontrol berat badan, mengurangi risiko berbagai penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, kanker, dan memperpanjang usia. Namun, untuk mendapatkan manfaat ini, para ahli menyarankan Anda perlu berolahraga 30 menit sehari, 5 hari seminggu.
Olahraga teratur adalah salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk kesehatan Anda.
Namun sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal medis Journal of Alzheimer's Disease , menemukan bahwa hanya empat menit olahraga dapat membantu menjaga otak Anda tetap muda.
Penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Pacific Brain Clinic (PBHC) di Rumah Sakit Providence Saint John di California (AS) mengamati efek aktivitas fisik sedang dan berat pada otak 10.125 peserta dengan usia rata-rata 53 tahun.
Hasilnya menemukan bahwa 7.606 orang yang secara teratur berpartisipasi dalam aktivitas fisik seperti jogging, berjalan atau berolahraga , memiliki volume otak yang lebih besar.
Yang menarik adalah orang yang berolahraga hanya 4 menit sehari (atau 25 menit seminggu) pun tetap merasakan manfaatnya. Pembaca dapat membaca lebih lanjut tentang artikel ini di halaman kesehatan pada 21 Februari .
Manfaat besar lompat tali
Dengan metode latihan yang sederhana namun membawa banyak manfaat bagi kesehatan, lompat tali menjadi olahraga yang makin banyak dilakukan orang.
Hanya dengan lompat tali, Anda dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular, memperkuat otot, menurunkan berat badan secara efektif, dan meningkatkan kesehatan mental.
Memperkuat otot. Lompat tali adalah latihan seluruh tubuh yang meningkatkan keseimbangan dan koordinasi. Latihan lompat tali secara teratur memperkuat otot-otot tubuh bagian atas seperti bisep, punggung, lengan bawah, dan bahu, serta otot-otot tubuh bagian bawah seperti betis, paha belakang, bokong, dan paha.
Lompat tali memiliki banyak manfaat kesehatan.
Meningkatkan kesehatan mental. Ibu Michele Olson, profesor ilmu olahraga di Huntingdon College (AS), berbagi: "Lompat tali juga bermanfaat bagi kognisi dan kesehatan mental."
Lompat tali juga membantu menghilangkan stres, kecemasan, dan meningkatkan suasana hati setelah berjam-jam belajar dan bekerja.
Baik untuk tulang. Lompat tali juga meningkatkan kepadatan mineral tulang di kaki dan tumit. Ini sangat bermanfaat bagi lansia.
Jason Moran, PhD dalam Olahraga dan Latihan di University of Essex (Inggris), mengatakan beberapa lansia dapat kehilangan kekuatan dan daya tahan otot dengan cepat. Konten artikel ini selanjutnya akan dimuat di halaman kesehatan pada 21 Februari.
4 penyebab umum pusing
Pusing adalah gejala umum yang dapat disebabkan oleh berbagai alasan. Beberapa di antaranya merupakan masalah kesehatan ringan, sementara yang lainnya serius.
Pusing biasanya merupakan gejala yang relatif tidak berbahaya. Namun, jika pusing terjadi sering atau parah, penting untuk segera menemui dokter.
Dehidrasi atau hipoglikemia keduanya dapat menyebabkan pusing.
Penyebab umum pusing yang tidak serius meliputi:
Tekanan darah rendah. Salah satu penyebab paling umum pusing adalah tekanan darah rendah. Ketika tekanan darah turun terlalu rendah, seseorang mungkin merasa pusing atau bahkan pingsan.
Penyebab umum tekanan darah rendah meliputi efek samping obat-obatan, dehidrasi, masalah jantung, dan beberapa masalah neurologis. Untuk mengontrol tekanan darah dengan baik, orang perlu mengubah gaya hidup mereka menjadi lebih sehat, seperti minum cukup air, makan banyak sayur dan buah, dan tidak berdiri terlalu cepat karena tindakan ini dapat dengan mudah menyebabkan tekanan darah rendah.
Gangguan panik. Ketika seseorang mengalami kecemasan yang intens atau serangan panik mendadak, tubuhnya mungkin mengalami gejala seperti pusing, detak jantung cepat, dan kesulitan bernapas. Bagi mereka yang menderita kecemasan parah atau rentan terhadap serangan panik, penting untuk mengambil tindakan pencegahan dan berkonsultasi dengan psikolog. Awali hari Anda dengan berita kesehatan untuk membaca lebih lanjut artikel ini!
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)