Pada tanggal 1 September, informasi dari Badan Investigasi Kepolisian Distrik Van Giang (Provinsi Hung Yen ) mengatakan bahwa unit ini baru saja mengeluarkan keputusan untuk mendakwa kasus tersebut, mendakwa terdakwa dan mengeluarkan perintah penahanan untuk Pham Van Tuyen (19 tahun) dan Nguyen Van Giang (20 tahun, keduanya tinggal di Komune Thu Sy, Distrik Tien Lu, Provinsi Hung Yen), untuk menyelidiki tindakan perampokan.
Sebelumnya, Kepolisian Distrik Van Giang menerima laporan dari Ny. Nguyen Thi Tra My (21 tahun, warga Desa So Dong, Kecamatan Long Hung, Kabupaten Van Giang), bahwa pada tanggal 25 Agustus, saat ia sedang mengendarai sepeda motor di Desa So Dong, ada dua orang pemuda yang mengendarai sepeda motor tanpa plat nomor datang dari belakang, menghampirinya dan merampas tas tangan yang dibawanya.
Menurut keterangan Ibu My, di dalam tas tersebut terdapat 2 buah telepon seluler, 1 buah dompet berisi kartu identitas dan uang tunai sebesar 1,8 juta VND.
Pham Van Tuyen dan Nguyen Van Giang ditangkap polisi.
Segera setelah menerima laporan tersebut, Kepolisian Distrik Van Giang mengerahkan pasukan dan menerapkan langkah-langkah profesional untuk memverifikasi dan menyelidiki. Pada pukul 23.50 tanggal 27 Agustus, Tuyen dan Giang ditangkap saat mereka bersembunyi di sebuah motel di Kota Hung Yen.
Di kantor investigasi, Tuyen dan Giang mengakui kejahatan mereka, menyatakan bahwa mereka tidak memiliki pekerjaan tetap dan kekurangan uang, sehingga mereka memutuskan untuk melakukan perampokan. Selain kejadian di atas, kedua pelaku mengaku telah melakukan 5 perampokan lainnya di Distrik Kim Dong (Hung Yen) dan di Provinsi Hai Duong .
Badan Investigasi Kepolisian Distrik Van Giang terus mengkonsolidasikan berkas kasus untuk menangani Tuyen dan Giang sesuai ketentuan hukum.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)