Dalam daftar pemain tim nasional Thailand yang diumumkan sebelum Piala AFF 2024, Rungrath Poomchantuek dicoret meskipun ia dipanggil pada November 2024. Selain faktor profesional, alasan tersingkirnya striker kelahiran 1992 ini antara lain karena "keceplosan" di media sosial.
Rungrath Poomchantuek bermain penuh 90 menit dalam pertandingan melawan Laos di FIFA Days baru-baru ini. Thailand bermain imbang 1-1 dengan negara tetangganya.
Pada pertandingan ini, Rungrath Poomchantuek tidak bermain bagus sehingga meninggalkan banyak kekecewaan dalam kembalinya ia ke tim nasional.
Rungrath Poomchantuek (kemeja biru).
Namun, alih-alih diam, pemain Bangkok United itu justru memilih untuk membantah dan menyerang penggemarnya. Banyak komentar negatif muncul di halaman pribadi Rungrath Poomchantuek, dan sang bintang bereaksi keras, bahkan menghina orang tua seorang penggemar. Rungrath Poomchantuek tampaknya menyadari bahwa ia telah melakukan kesalahan serius dan segera menghapus komentar tersebut.
Tentu saja, banyak orang mengambil tangkapan layar dan menjadikannya skandal. Rungrath Poomchantuek mengunggah permintaan maaf di akun Instagram pribadinya. Ia mengakui kesalahannya dan mengatakan bahwa ia terlalu pemarah dan kehilangan kesabaran.
Tentu saja, Asosiasi Sepak Bola Thailand (FAT) tidak mengabaikannya. Rungrath Poomchantuek dikeluarkan dari tim sebelum Piala AFF 2024 meskipun merupakan pemain favorit Tuan Ishii Masatada.
Rungrath Poomchantuek memainkan 10 pertandingan di bawah asuhan pelatih Jepang tersebut, termasuk di turnamen-turnamen penting seperti Piala Asia. Ia memiliki hubungan dekat dengan pelatih Kiatisak. Rungrath Poomchantuek menjalani debutnya untuk tim nasional Thailand saat Kiatisak menjadi pelatih kepala.
Tim nasional Thailand mencoret Chanathip Songkrasin dan Theerathon Bunmathan dari skuad menjelang Piala AFF 2024. Selain itu, nama-nama familiar lainnya seperti striker Teerasil Dangda, Supachai Jaided, gelandang Sarach Yooyen, bek tengah Elias Dolah, dan bek Sasalak Haiprakhon tidak akan berpartisipasi dalam turnamen tersebut.
Thailand berada di Grup A bersama Malaysia, Timor Leste, Singapura, dan Kamboja.
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/xuc-pham-cdv-hoc-tro-cua-hlv-kiatisak-bi-loai-khoi-tuyen-thai-lan-ar909833.html
Komentar (0)