Fenerbahce telah melakukan pesta belanja setelah memecat manajer Jose Mourinho. |
Pada hari-hari terakhir bursa transfer musim panas 2025, Fenerbahce menarik perhatian ketika mereka merekrut 4 kontrak berkualitas sekaligus, termasuk Marco Asensio (dari Paris Saint-Germain), Ederson (dari Manchester City), Kerem Aktürkoğlu (dari Benfica) dan Edson Álvarez (dari West Ham United).
Patut dicatat bahwa keempat kesepakatan besar ini terjadi setelah Mourinho dipecat oleh Fenerbahce, karena ia tidak mampu membantu tim Turki tersebut lolos ke Liga Champions. A Bola berkomentar bahwa Mourinho gagal bersama Fenerbahce di kualifikasi Liga Champions ketika ia tidak memiliki kesempatan untuk menggunakan keempat rekrutan baru yang disebutkan di atas.
Faktanya, Asensio, Ederson, Aktürkoğlu dan Álvarez semuanya merupakan target yang diajukan Mourinho kepada dewan direksi Fenerbahce sejak awal musim panas, tetapi klub baru melakukan kesepakatan di atas setelah tersingkir dari Liga Champions, sehingga kehilangan pendapatan puluhan juta euro.
Di media sosial, banyak penggemar Fenerbahce percaya bahwa dewan direksi klub mengkhianati Mourinho, dan bahwa pelatih asal Portugal itu bukanlah penyebab kegagalan klub. "Mourinho sungguh menyedihkan, Fenerbahce mengkhianatinya," kata seorang penggemar bernama Turkiay.
Fenerbahce mengonfirmasi pemecatan pelatih asal Portugal tersebut setelah klub kalah 0-1 dari Benfica pada 28 Agustus. Ini adalah musim kedua berturut-turut Mourinho gagal membantu Fenerbahce lolos ke Liga Champions.
Sumber: https://znews.vn/fenerbahce-phan-boi-mourinho-post1582099.html
Komentar (0)