Pada tahun 2025, ujian IOAA ke-18 diadakan di India dari tanggal 11-21 Agustus, dengan partisipasi 228 kandidat dari 66 negara dan wilayah.
Hasilnya, tim pelajar Vietnam meraih 5 medali, terdiri dari 1 medali emas, 3 medali perak, dan 1 medali perunggu. Menariknya, di antara kelima anggota tim, terdapat 3 siswa kelas 11, yang menunjukkan bahwa mereka telah dipersiapkan dengan pengetahuan sejak dini untuk berpartisipasi dalam arena pengetahuan internasional.
TT | Nama lengkap | Kelas | Sekolah | Prestasi |
1 | Vu Nguyen Nguyen | 11L1 | Hanoi -Amsterdam Sekolah Menengah Atas untuk Anak Berbakat | Medali Emas |
2 | Dang Nam Phong | 12L1 | Sekolah Menengah Atas Berbakat Hanoi-Amsterdam | Medali Perak |
3 | Hoang Pham Minh Khanh | 12G0 | Sekolah Menengah Atas Newton | Medali Perak |
4 | Nguyen Minh Hieu | 11L1 | Sekolah Menengah Atas Berbakat Hanoi-Amsterdam | Medali Perak |
5 | Nguyen Truong Yen | 11L1 | Sekolah Menengah Atas Berbakat Hanoi-Amsterdam | Perunggu |
Bapak Pham Quoc Toan, Wakil Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan Hanoi, sekaligus Ketua Delegasi Olimpiade Astronomi dan Astrofisika Internasional, mengatakan bahwa ujian tahun ini merupakan yang terbesar. Materi dan format ujian memiliki banyak inovasi dibandingkan tahun lalu. Struktur ujian mencakup tiga materi utama: Teori, Pengolahan Data, dan Observasi (peta bintang, teleskop, rumah proyeksi).

Astronomi dan Astrofisika merupakan mata pelajaran dalam bidang Ilmu Pengetahuan Alam yang sulit dipahami, tetapi siswa-siswa Vietnam sangat cerdas dan berani meraih 5 medali. "Dengan 288 peserta, panitia penyelenggara hanya memberikan 144 medali (50%), tetapi 100% siswa Vietnam berhasil meraihnya, menunjukkan bahwa mereka unggul," ujar Bapak Toan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Pelatihan Hanoi menegaskan, hasil tersebut bukan sekadar "keberuntungan", melainkan hasil kerja keras jangka panjang para siswa, guru, dan perhatian pihak sekolah.

Pada tahun 2026, Vietnam akan menjadi tuan rumah IOAA ke-19 dan berpartisipasi untuk tahun ke-10. Ini merupakan kehormatan besar dan tonggak sejarah yang menegaskan posisi Vietnam di peta pengetahuan global.
Mewakili para siswa, Vu Nguyen Nguyen, peraih Medali Emas Sekolah Menengah Atas Hanoi Amsterdam untuk Anak Berbakat, berbagi kegembiraan, emosi, dan rasa bangganya setelah memenangkan ujian. Nguyen menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para guru yang telah bekerja keras untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, menanamkan semangat sehingga ia dan teman-temannya dapat lebih mencintai mata pelajaran tersebut dan bersemangat untuk mengeksplorasinya . Ia juga berterima kasih kepada orang tuanya yang bekerja siang dan malam untuk menyediakan makanan dan tidur, serta menemaninya selama masa belajar. "Pencapaian ini bukan hasil usaha individu, melainkan usaha bersama para guru dan keluarga," ujar Nguyen.
Pada upacara penyambutan kembali para siswa berprestasi, Bapak Tran The Cuong, Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan Hanoi, mengucapkan selamat dan mengakui prestasi delegasi yang membawa kejayaan bagi negara.
"Kalian adalah duta intelektual, kebanggaan ibu kota dan negara. Prestasi para siswa hari ini akan menjadi sumber inspirasi yang kuat, menyebarkan semangat untuk sains dan semangat untuk terus berprestasi bagi generasi muda, sekaligus menegaskan posisi pendidikan Vietnam di kancah internasional," ujarnya.
Para pemimpin Departemen Pendidikan dan Pelatihan memuji dan mengakui hasil seluruh delegasi dan memberikan sertifikat penghargaan dan penghargaan kepada siswa dan guru.
Sumber: https://tienphong.vn/vinh-danh-5-hoc-sinh-doat-huy-chuong-tai-ky-thi-olympic-thien-van-va-vat-ly-thien-van-quoc-te-2025-post1771443.tpo
Komentar (0)