Secara khusus, menurut dokumen Oracle, RedCap dianggap sebagai versi 5G dengan bandwidth rendah (juga dikenal sebagai NR-Light), yang diharapkan digunakan pada jenis perangkat tertentu seperti perangkat yang dapat dikenakan, sensor atau kamera pengintai untuk memenuhi kriteria penghematan energi dan kesederhanaan.
Dengan menggunakan RedCap, jam tangan pintar yang terhubung, kacamata realitas tertambah (XR), atau produk seluler tidak akan memerlukan antena berdaya tinggi, sehingga memperpanjang masa pakai baterai setelah setiap pengisian daya.
AT&T mulai menguji spesifikasi tersebut di jaringannya sendiri awal tahun ini, dan operator tersebut dilaporkan berencana merilis perangkat NR-Light pertamanya pada tahun 2025, menurut Fierce Wireless. Sementara itu, T-Mobile akan meluncurkan salah satu perangkatnya sendiri pada akhir tahun.
Belum jelas lini produk apa yang akan dicakup perangkat tersebut, tetapi pada bulan Juni, Wakil Presiden Arsitektur Perangkat AT&T Jason Silkes mengisyaratkan seperti apa produk NR-Light pertama.
Perangkat RedCap pertama kemungkinan berupa hotspot seluler dan transceiver berbiaya rendah, ujar seorang perwakilan operator AS. Pekan lalu, TCL mengumumkan transceiver USB 5G, TCL Linkport IK511.
Produk-produk pertama kemungkinan akan menggunakan chipset modem Snapdragon X35 yang diluncurkan Qualcomm tahun lalu. Produsen chip seluler ini mencatat sejumlah pelanggan, termasuk T-Mobile dan AT&T, yang berencana menggunakan modem tersebut di produk-produk mendatang.
(Menurut TheVerge)
[iklan_2]
Sumber: https://vietnamnet.vn/nha-mang-my-trien-khai-cong-nghe-5g-dac-biet-cho-thiet-bi-iot-2331999.html
Komentar (0)