Rosalind Brewer, 62 tahun, adalah mantan CEO Sam's Club, jaringan ritel milik Walmart. Jabatan kepemimpinan senior terakhirnya adalah sebagai CEO Walgreens, jaringan toko obat terbesar kedua di Amerika Serikat.
Lahir pada tahun 1962 di Detroit, Michigan, Brewer adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Tumbuh dalam keluarga kelas pekerja, ia dibesarkan dengan nilai-nilai kerja keras dan ketekunan. Sebagai generasi pertama di keluarganya yang kuliah, Brewer sangat menghargai kesempatan untuk mengenyam pendidikan tinggi.
Ia lulus dari Cass Technical High School di Detroit pada tahun 1980 dan kemudian meraih gelar sarjana kimia di Spelman College di Atlanta, Georgia. Berbekal minat awal pada matematika dan sains , Brewer awalnya ingin menjadi dokter. Terobosan kariernya datang ketika ia bekerja sebagai teknisi riset di perusahaan perawatan pribadi Kimberly-Clark.
Perjalanan Brewer, meskipun berbeda dari aspirasi awalnya, telah menjadi bukti nyata dalam meraih peluang baru. Pada Maret 2021, Brewer menjadi perempuan kulit berwarna pertama yang memimpin Walgreens, di saat jaringan apotek tersebut sedang berjuang akibat dampak pandemi Covid-19.
Brewer mengatakan kepada Fortune pada Oktober 2022 bahwa memimpin Walgreens selama pandemi merupakan sebuah peluang meskipun ada tantangan.
"Saya ingin anak-anak perempuan menyadari bahwa peluangnya sangat besar," kata Rosalind Brewer. "Mereka bisa menjadi pembalap. Mereka bisa menjadi astronot. Mereka bisa menjadi CEO."
"Banyak yang bisa dipelajari dalam krisis. Saya langsung berkesempatan melihat perusahaan ini dari dalam ke luar. Saya sangat menyukai perusahaan ini. Perusahaan ini masih punya banyak ruang untuk berkembang, terutama di industri yang siap berubah," ujar CEO tersebut.
Ketika ditanya tentang gaya kepemimpinannya, Brewer mengatakan bahwa gaya tersebut adalah "mendengarkan dan menjadi komunikator yang terbuka." Sifat ini mencerminkan komitmennya untuk mendorong kolaborasi, transparansi, dan budaya perusahaan yang mendengarkan suara setiap anggota tim.
Formula CEO untuk mencapai kinerja tinggi di tempat kerja adalah olahraga teratur, disertai tidur sekitar 6-6,5 jam sehari. "Saya bukan penggemar kebugaran, tetapi saya merasa jauh lebih baik ketika berolahraga, sekitar tiga kali seminggu," ujarnya.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)