Pada tanggal 4 Agustus 2025, VNPT Group resmi mengoperasikan dan mengeksploitasi jalur kabel optik darat VSTN – jalur kabel pertama yang menghubungkan langsung Vietnam ke Singapura sepenuhnya melalui infrastruktur darat. Ini bukan hanya sebuah proyek telekomunikasi perintis, tetapi juga sebuah demonstrasi nyata dari:
- Visi strategis nasional untuk konektivitas proaktif, peningkatan fleksibilitas, keamanan, dan ketahanan terhadap setiap insiden.
- Menandai transformasi kuat VNPT dalam menguasai infrastruktur koneksi internasional multi-moda: dari darat, melintasi laut, di luar angkasa.
VSTN: Infrastruktur yang kuat – Operasi proaktif – Keamanan mutlak
Delegasi melakukan upacara pembukaan jalur kabel darat internasional VSTN
Jalur kabel VSTN merupakan proyek yang sangat penting, baik secara teknis maupun strategis. Dengan total panjang sekitar 3.900 km, jalur kabel VSTN melintasi 5 negara: Vietnam - Laos - Thailand - Malaysia - Singapura, dibangun sepenuhnya di darat dan terhubung langsung dari pusat teknis VNPT di Da Nang ke pusat data internasional terkemuka di kawasan ini seperti: IDC Telehouse (Thailand), MY01 Cyberjaya, Equinix JH01 Johor Bahru (Malaysia), Equinix, dan Global Switch (Singapura). VSTN merupakan penegasan yang jelas: Vietnam tidak lagi sepenuhnya bergantung pada kabel bawah laut.
VSTN melewati 5 negara: Vietnam - Laos - Thailand - Malaysia - Singapura
Kontrol langsung VNPT terhadap seluruh rute dari Vietnam ke Singapura dari awal hingga akhir tidak hanya memastikan kapasitas operasi independen tetapi juga menangani insiden dengan cepat.
Dalam konteks insiden kabel bawah laut yang terus-menerus dan berkepanjangan yang memengaruhi kualitas layanan Internet dan koneksi internasional, VSTN berperan sebagai rute cadangan penting, yang secara strategis melengkapi rute kabel bawah laut yang ada, meningkatkan stabilitas, proaktif, dan keselamatan bagi infrastruktur telekomunikasi nasional.
VSTN menggunakan peralatan transmisi DWDM multipleks panjang gelombang modern, salah satu teknologi tercanggih saat ini. Setiap panjang gelombang dapat mentransmisikan kapasitas minimum 300 Gbps, dengan desain keseluruhan jalur hingga 4 Tbps dan dapat dengan mudah ditingkatkan hingga 12 Tbps atau lebih. Hal ini membantu VSTN tidak hanya memenuhi kebutuhan saat ini tetapi juga siap untuk pengembangan yang pesat dalam waktu dekat.
VSTN bukan saja merupakan langkah maju secara teknis, tetapi juga langkah strategis bagi Vietnam untuk keluar dari posisi pasifnya, menuju penguasaan penuh infrastruktur telekomunikasi nasional, perlindungan keamanan data, dan jaminan arus informasi terkirim lancar dan aman dalam segala situasi.
Dari darat hingga luar angkasa, VNPT menguasai ekosistem transmisi multi-moda
Saat ini, VNPT mengoperasikan empat jalur kabel bawah laut internasional utama, termasuk AAG, APG, AAE-1, dan SJC-2, dengan total panjang lebih dari 65.000 km. Dari jalur-jalur tersebut, SJC-2 merupakan jalur kabel bawah laut terbaru yang baru saja selesai dibangun. VNPT juga merupakan perusahaan pertama dan satu-satunya di Vietnam yang saat ini memiliki dan mengoperasikan dua satelit telekomunikasi, Vinasat-1 dan Vinasat-2.
Dengan beroperasinya jalur kabel VSTN, VNPT Group secara bertahap menyempurnakan ekosistem infrastruktur transmisi multimoda: dari darat, laut, hingga luar angkasa. Kombinasi lengkap ini tidak hanya membantu VNPT memastikan jangkauan yang luas dan kapasitas transmisi yang kuat, tetapi juga meningkatkan kualitas dan keandalan layanan telekomunikasi domestik.
Dengan beroperasinya jaringan kabel VSTN, VNPT tidak hanya menambah jaringan transmisi baru, tetapi juga menegaskan bahwa rakyat Vietnam sepenuhnya mampu menguasai infrastruktur teknologi yang paling rumit, aman, dan modern.
Tidak hanya berkontribusi dalam peningkatan kualitas koneksi telekomunikasi, VSTN juga memiliki arti penting dalam mempromosikan kerja sama regional.
Di era perkembangan ekonomi digital yang kuat, data dianggap sebagai "sumber daya baru" dan konektivitas lintas batas menjadi kunci bagi ekonomi ASEAN untuk terintegrasi secara mendalam.
Dengan jalur kabel VSTN, Vietnam telah menegaskan posisinya sebagai pusat transit data di kawasan tersebut, yang berkontribusi dalam membangun koridor digital yang mulus antara Indochina dan Asia Tenggara.
Source: https://nld.com.vn/khai-thac-cap-quang-dat-lien-vstn-vnpt-tien-phong-lam-chu-ha-tang-ket-noi-tu-mat-dat-den-khong-gian-196250804164627497.htm
Komentar (0)