Meski harganya mencapai setengah juta VND per set, testis kambing tetap dianggap sebagai makanan khas yang menarik minat konsumen untuk membeli dan menikmatinya, karena dipercaya berkhasiat menguatkan ginjal dan meningkatkan kesehatan fisiologis, terutama pada kaum pria.
Di Vietnam, testis kambing (testis kambing jantan, juga dikenal sebagai testis kambing) tidak hanya menjadi bahan populer dalam masakan, tetapi juga dianggap sebagai makanan lezat bergizi yang membuat banyak pengunjung rela menghabiskan jutaan untuk membelinya.
Menurut ilmu kedokteran, testis kambing mengandung banyak protein, mineral, dan vitamin yang berkhasiat meningkatkan kemampuan fisiologis, terutama pada pria.
Bapak Nguyen Dung, pemilik rumah makan kambing yang sudah lama berdiri di Ninh Binh, mengatakan, selain daging kambing, testis kambing juga merupakan sajian yang digemari, bahkan seringkali ludes terjual meski harganya selangit.
Menurut Pak Dung, alasan mengapa testis kambing cukup mahal adalah karena bahan ini terbatas jumlahnya. Setiap kambing hanya dapat menghasilkan 1 set testis.
Testis kambing dijual sekitar 200.000-400.000 VND/set, tergantung ukuran dan tempat penjualan. Harga testis kambing di Ninh Binh lebih mahal, hingga satu juta VND/set, tergantung usia kambing.
"Testis kambing yang diambil dari kambing yang merumput secara alami di pegunungan berbatu Ninh Binh diyakini memiliki kualitas terbaik. Karena tanah ini memiliki iklim yang mendukung dan beragam jenis herba serta daun obat, ketika kambing memakannya, nutrisinya akan terakumulasi di dalam tubuh mereka," kata Bapak Dung.
Pria ini pun mengungkapkan, testis kambing bisa diolah menjadi berbagai macam sajian lezat seperti dipanggang, ditumis, diseduh dengan bumbu cina, dikukus, dimasak dalam hot pot, bubur maupun direndam dalam arak.
Di antara semuanya, testis kambing kukus merupakan sajian paling populer, digemari pengunjung karena mudah diolah namun tetap mempertahankan kesegaran dan rasa manis alaminya.
Tuan Tung Lam (di Hanoi ) pernah menikmati testis kambing yang direbus dengan ramuan Cina di Ninh Binh dan berkomentar bahwa hidangan itu memiliki tekstur yang kenyal, renyah, dan rasa yang aneh dan cukup menarik.
Terkesan dengan rasanya, ia sesekali menghubungi restoran kambing setempat untuk memesan testis kambing.
"Jumlah testis kambing segar tidak banyak setiap hari, jadi saya harus memberi tahu pemilik toko beberapa minggu atau bahkan sebulan sebelumnya untuk mengumpulkannya sekaligus agar cukup untuk dibeli dan dinikmati bersama keluarga dan teman dekat," ujar Bapak Lam.
Dari bahan tersebut, ia kerap membuat semur bumbu dapur dan tumis serai dan cabai.
Menurutnya, cara mengolah testis kambing cukup mudah, yakni dengan cara dibakar di atas api atau dibakar dengan jerami hingga kulit luarnya mengerut, lalu dicuci dengan air anggur atau air jahe hingga bersih dan baunya hilang.
Selanjutnya, orang membelah testis kambing menjadi dua, memotongnya menjadi potongan-potongan kecil seukuran gigitan, dan menyiapkannya sesuai keinginan.
Testis kambing hanya boleh dimasak hingga tetap renyah dan segar, cocok untuk dinikmati pria dan wanita.
[iklan_2]
Sumber: https://vietnamnet.vn/dac-san-viet-duoc-vi-nhu-than-duoc-phai-manh-gia-dat-do-van-hut-khach-2371691.html
Komentar (0)