Dalam Surat Edaran yang mengubah dan melengkapi sejumlah pasal dalam Peraturan Ujian Kelulusan Sekolah Menengah Atas yang berlaku saat ini yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Pelatihan pada tanggal 6 Maret, selain sertifikat TOEFL ITP 450, TOEFL iBT 45, dan IELTS 4.0, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan telah menambahkan sejumlah sertifikat ke dalam daftar sertifikat Bahasa Inggris yang digunakan untuk mengecualikan ujian bahasa asing.
Sertifikat Bahasa Inggris dibebaskan dari ujian bahasa asing pada ujian kelulusan SMA tahun 2024
Secara spesifik, sertifikat-sertifikat tersebut adalah B1 Preliminary/B1 Business Preliminary/B1 Linguaskill; TOEIC; Aptis ESOL B1; PEARSON PEIC B1; dan sertifikat bahasa asing sesuai dengan kerangka kerja kemahiran bahasa asing 6 tingkat untuk Vietnam level 3 (VSTEP B1). Di antara semua sertifikat tersebut, VSTEP B1 merupakan satu-satunya sertifikat bahasa Vietnam. Kandidat dengan sertifikat ini juga akan mendapatkan skor 10 dalam bahasa Inggris pada ujian kelulusan SMA tahun 2024.
Kapan sertifikat VSTEP dibuat dan bagaimana penggunaannya?
VSTEP (Vietnamese Standardized Test of English Proficiency) dikenal sebagai tes kemampuan bahasa Inggris berdasarkan kerangka kerja kemahiran bahasa asing 6 tingkat untuk Vietnam, yang diterbitkan pada tahun 2015, setara dengan tingkat A1, A2, B1, B2, C1, dan C2 menurut kerangka acuan Eropa (CEFR). Sertifikat ini sepenuhnya menggantikan sertifikat bahasa asing A, B, dan C sebelumnya.
Kerangka kerja kemahiran berbahasa asing 6 tingkat untuk Vietnam ditetapkan dalam surat edaran Kementerian Pendidikan dan Pelatihan pada tahun 2014. 6 tingkat tersebut meliputi: Tingkat 1 setara dengan sertifikat A1-CEFR, tingkat 2 setara dengan sertifikat A2-CEFR, tingkat 3 setara dengan sertifikat B1-CEFR, tingkat 4 setara dengan B2-CEFR, tingkat 5 setara dengan C1-CEFR dan tingkat 6 setara dengan C2-CEFR.
Daftar 30 sekolah yang menyelenggarakan ujian sertifikasi VSTEP
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan menetapkan bahwa guru bahasa Inggris sekolah dasar dan menengah harus memiliki sertifikat VSTEP level 4 (setara dengan B2-CEFR) dan guru bahasa Inggris sekolah menengah atas harus memiliki sertifikat VSTEP level 5 (setara dengan C1-CEFR).
VSTEP juga merupakan salah satu sertifikat yang digunakan untuk kelulusan universitas, ujian masuk dan kelulusan pascasarjana di banyak universitas.
Sertifikat bahasa Inggris apa saja yang mendapat skor 10 poin dalam ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2024?
Meskipun sertifikat IELTS berlaku selama 2 tahun, sertifikat VSTEP B1 tidak menentukan masa berlaku.
Menurut data dari Departemen Manajemen Mutu, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, per Juli 2023, terdapat 30 institusi pendidikan tinggi di seluruh negeri yang diizinkan oleh kementerian untuk menyelenggarakan ujian sertifikat VSTEP.
Sertifikat mana yang lebih disukai orang Vietnam?
Bapak Nguyen Minh Tri, mahasiswa PhD bidang pengajaran bahasa Inggris di Universitas Terbuka Kota Ho Chi Minh, berkomentar: "Sertifikat VSTEP dianggap sebagai sertifikat bahasa Inggris domestik dengan nilai konversi yang setara dengan sertifikat lain seperti IELTS atau TOEIC menurut kerangka kerja kemahiran bahasa asing 6 tingkat untuk Vietnam. Tingkat kesulitannya juga berbeda."
Kandidat yang mengikuti ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2024 dengan sertifikat VSTEP B1 akan dibebaskan dari ujian bahasa asing.
Pak Tri mencontohkan pada tes IELTS, kemampuan kandidat akan memiliki skor yang sesuai, sedangkan pada VSTEP akan memiliki tes yang berbeda untuk setiap levelnya.
Biaya ujian VSTEP juga cukup "ringan", hanya berkisar 1,5-1,8 juta VND, sehingga fleksibel dan hemat biaya bagi kandidat.
"Jika kandidat hanya perlu menyerahkan dokumen untuk keperluan domestik, VSTEP akan menjadi pilihan yang masuk akal, tetapi jika mempertimbangkan persyaratan untuk belajar di luar negeri atau melamar beasiswa internasional, IELTS akan lebih diutamakan. Namun, bahkan banyak anak muda yang tidak perlu belajar di luar negeri pun tetap lebih memilih untuk belajar untuk mendapatkan sertifikat IELTS karena populer dan memiliki nilai internasional," ujar Bapak Minh Tri.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)