Pada malam tanggal 12 September, menurut sumber reporter Dan Tri, Polisi Provinsi Thanh Hoa menangkap pelaku yang menggali kuburan Tn. H (Desa Trieu Cong, Kecamatan Quang Loc, Kabupaten Quang Xuong).
Menurut sumber tersebut, setelah menggali kuburan, pelaku bernama Nam mengambil beberapa bagian tulang korban, lalu memasukkannya ke dalam kantong plastik dan menyembunyikannya di tempat pembuangan sampah dekat pemakaman di Desa Trieu Cong.
Menurut keterangan penyidik, Nam mengaku terlilit hutang hingga punya ide merampok makam dan memeras keluarga H.
Banyak orang berdiri menyaksikan lokasi ditemukannya tengkorak Tuan H (Foto: Hoang Tuan).
Sebelumnya, sebagaimana diberitakan surat kabar Dan Tri , pada sore hari tanggal 10 September, Kepolisian Sektor Quang Loc menerima laporan dari Ibu HTL (menantu perempuan Bapak H) tentang orang tak dikenal yang mengirim pesan teks kepadanya, meminta dia untuk membayar 5 miliar VND.
Orang asing itu mengancam bahwa jika ia tidak memenuhi permintaan tersebut, ia tidak akan melihat jenazah ayah mertuanya. Pada saat yang sama, orang ini juga meminta Nyonya L. untuk tidak melapor ke polisi.
Setelah menerima informasi tersebut, Kepolisian Komune Quang Loc dan keluarga pergi ke pemakaman tempat ayah mertua Nyonya L. dimakamkan untuk memeriksa. Di tempat kejadian perkara, makam Tuan H. telah digali dan sebagian jenazahnya telah dicuri.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/phap-luat/vu-khai-quat-mo-o-thanh-hoa-no-nan-nen-trom-xuong-cot-de-tong-tien-20240912212408557.htm
Komentar (0)