Vietnam berkomitmen kuat untuk berkontribusi pada upaya bantuan kemanusiaan PBB

Pada 10 Desember, di markas besar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York (AS), sebuah Acara Tingkat Tinggi tentang Kontribusi untuk Dana Tanggap Darurat Pusat (CERF) 2025 diselenggarakan oleh Kantor PBB untuk Koordinasi Bantuan Kemanusiaan (OCHA). Acara ini dihadiri oleh banyak pemimpin dan pejabat dari badan-badan PBB dan organisasi internasional terkait, serta perwakilan dari sebagian besar negara anggota.

Keterangan foto — Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam, Do Hung Viet, berpidato di acara tersebut. Foto: Quang Huy/VNA

Menurut koresponden VNA di New York, dalam pidato pembukaannya, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menekankan bahwa CERF merupakan contoh nyata keberhasilan dalam merespons krisis kemanusiaan dan segera memberikan dukungan kepada masyarakat terdampak. Selama hampir dua dekade terakhir, CERF telah menggelontorkan lebih dari 9 miliar dolar AS untuk upaya kemanusiaan di seluruh dunia, memberikan bantuan kepada jutaan orang dan berbagai komunitas di seluruh dunia . Sekretaris Jenderal PBB mendesak negara-negara untuk meningkatkan kontribusi keuangan kepada CERF guna mencapai target 1 miliar dolar AS per tahun untuk kegiatan bantuan kemanusiaan. Perwakilan negara-negara dan organisasi internasional menyambut baik peran CERF dan memanfaatkan kesempatan ini untuk menjanjikan total lebih dari 350 juta USD kepada CERF pada tahun 2025, yang mana Belanda menyumbang 58 juta USD, Norwegia 40 juta USD, Denmark 26 juta USD, Kanada 20 juta USD... Berbicara di acara tersebut, Wakil Menteri Luar Negeri Vietnam Do Hung Viet sangat menghargai peran dan efektivitas praktis CERF dalam mendukung banyak negara untuk menanggapi krisis kemanusiaan, misalnya, dukungan darurat sebesar 2 juta USD untuk membantu Vietnam mengatasi konsekuensi Topan Yagi (Vietnam menyebutnya Topan No. 3) pada bulan September 2024. Wakil Menteri menekankan bahwa topan super Yagi hanyalah salah satu contoh tren peningkatan permintaan bantuan kemanusiaan secara global karena dampak konflik, perang, bencana alam, dan perubahan iklim. Perwakilan Vietnam meminta negara-negara dan mitra donor untuk menanggapi panggilan Sekretaris Jenderal PBB untuk membantu CERF memobilisasi sumber daya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan bantuan kemanusiaan secara global.

Pada kesempatan ini, Wakil Menteri Do Hung Viet menegaskan komitmen kuat Vietnam terhadap upaya bantuan kemanusiaan, membantu masyarakat pulih dari bencana alam dan bencana lainnya. Selain kontribusi tahunannya kepada CERF, dalam beberapa tahun terakhir, Vietnam telah menyumbang lebih dari 500.000 dolar AS melalui CERF untuk mendukung masyarakat di Ukraina dan Suriah, 500.000 dolar AS kepada rakyat Palestina melalui Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA). Vietnam juga telah memberikan lebih dari 2 juta dolar AS melalui bantuan bilateral kepada negara-negara terdampak bencana alam, dan untuk pertama kalinya mengirimkan pasukan penyelamat dan bantuan ke Turki setelah gempa bumi bersejarah di negara tersebut pada tahun 2023.

Komentar (0)