Kemajuan pesat dalam Kemitraan Strategis Komprehensif Vietnam-AS

Hubungan Vietnam-AS di semua bidang, dari ekonomi , perdagangan dan investasi, hingga pertahanan, kesehatan, respons perubahan iklim, energi, pendidikan dan keamanan, telah membuat kemajuan pesat.

*Duta Besar AS untuk Vietnam Marc Knapper. (Foto: Thanh Tung/VNA)*

Menengok kembali tahun 2024, Duta Besar AS untuk Vietnam Marc E. Knapper menyampaikan kepada wartawan Kantor Berita Vietnam dalam wawancara baru-baru ini tentang kemajuan signifikan dalam hubungan bilateral setelah satu tahun sejak kedua negara meningkatkan hubungan mereka menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif.

- Setelah setahun sejak kedua negara meningkatkan hubungan bilateral mereka menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif, apa pencapaian terpenting dalam hubungan Vietnam-AS, Duta Besar?

Duta Besar Marc E. Knapper: Kami senang dengan kemajuan yang telah dicapai kedua negara. Dalam lebih dari setahun sejak Presiden Biden dan Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong mengumumkan peningkatan hubungan bilateral, kedua negara telah mencapai kemajuan yang signifikan, yang mencerminkan hubungan kita yang semakin erat.

Peningkatan kemitraan kita merupakan bukti nyata perjalanan yang telah kita tempuh selama hampir tiga dekade. Hubungan bilateral di semua bidang, mulai dari ekonomi, perdagangan, dan investasi, hingga pertahanan, kesehatan, respons perubahan iklim, energi, pendidikan , dan keamanan, telah mencapai kemajuan pesat.

Kami sangat yakin bahwa keberhasilan Vietnam adalah keberhasilan Amerika, dan sebaliknya. Ini menunjukkan bahwa kita semakin bersatu demi kemakmuran, keamanan, dan kesejahteraan bersama kedua bangsa kita.

Izinkan saya mengulas secara singkat beberapa pencapaian utama. Di sektor teknologi, kita telah menyaksikan perkembangan signifikan seperti rencana NVIDIA untuk mendirikan pusat penelitian di Vietnam. Universitas-universitas AS seperti Arizona State University kini sedang mengembangkan program-program lanjutan untuk melatih mahasiswa Vietnam di bidang teknologi tinggi.

Kerja sama pertahanan kita juga telah mencapai kemajuan. Baru-baru ini, kita mengirimkan lima pesawat latih ke Vietnam dan menjanjikan dukungan sebesar $12,5 juta bagi Vietnam dalam patroli dan pemantauan sumber daya perikanan dan kelautan, yang membantu Vietnam melindungi sumber daya alam, kedaulatan, dan integritas wilayahnya.

Kami sedang aktif membangun kedutaan baru, yang menunjukkan komitmen jangka panjang kami untuk bekerja sama dengan Vietnam.

*Barang menunggu bea cukai. (Foto: Duc Duy/Vietnam+)*

Pencapaian penting lainnya terjadi di sektor kesehatan. Di Can Tho, kedua negara merayakan transisi pendanaan dari Rencana Darurat Presiden AS untuk Penanggulangan AIDS (PEPFAR) dan Dana Global ke asuransi kesehatan sosial lokal. (Vietnam kini dapat memobilisasi sumber daya keuangan untuk pencegahan dan pengendalian HIV/AIDS, menggunakan sumber daya domestik melalui Asuransi Kesehatan Vietnam, alih-alih sepenuhnya bergantung pada donor internasional melalui PEPFAR.) Ini sungguh merupakan tonggak sejarah yang menunjukkan keberhasilan kerja sama kesehatan Vietnam-AS.

Kami juga telah menyelesaikan perjanjian pembelian listrik langsung di sektor energi setelah enam tahun kerja sama. Pencapaian ini merupakan hasil upaya kedua pemerintah, para ahli, dan media. Saya berharap hubungan kedua negara akan semakin erat di tahun mendatang.

- Bagaimana peningkatan kemitraan ini berkontribusi terhadap stabilitas regional dan pembangunan ekonomi, terutama dalam konteks tantangan baru di Indo-Pasifik, Duta Besar?

Duta Besar Marc E. Knapper: Amerika Serikat dan Vietnam berkomitmen untuk mewujudkan kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Kami memiliki komitmen yang sama terhadap kebebasan navigasi, kebebasan penerbangan, dan kepatuhan yang ketat terhadap hukum internasional. Vietnam memiliki suara yang kuat di Asia Tenggara dalam mempromosikan nilai-nilai penting ini.

Selain itu, pertumbuhan ekonomi Vietnam berkontribusi pada stabilitas regional. Sebagaimana telah kita lihat, telah terjadi pergeseran signifikan dalam rantai pasokan, khususnya di sektor semikonduktor dan manufaktur berteknologi tinggi, ke Vietnam. Pergeseran ini mendorong kemakmuran bagi Vietnam dan Amerika Serikat, dan seiring dengan kemakmuran tersebut muncul keinginan dan insentif untuk mendorong stabilitas regional.

Lebih lanjut, Vietnam memainkan peran penting secara global. Partisipasinya dalam misi penjaga perdamaian internasional di tempat-tempat seperti Sudan Selatan dan keanggotaannya di Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa menunjukkan komitmen Vietnam terhadap perdamaian dan stabilitas global.

Amerika Serikat telah berkomitmen untuk mendukung transisi Vietnam menuju emisi nol bersih. Bisakah Anda menjelaskan lebih lanjut tentang inisiatif kerja sama energi hijau dan iklim yang sedang berjalan?

Duta Besar Marc E. Knapper: Salah satu sorotannya adalah upaya enam tahun untuk membangun perjanjian pembelian listrik langsung, yang kini memungkinkan investor untuk berkontrak langsung dengan pembangkit listrik tenaga surya atau angin. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan investasi energi hijau secara signifikan serta pengembangan sumber energi bersih baru.

Perusahaan-perusahaan AS tertarik berinvestasi dalam energi hijau, termasuk program percontohan energi angin lepas pantai. Kerja sama bilateral juga mencakup sains dan pertanian. Upaya kolaboratif antara NASA dan lembaga akademik lokal tengah mengembangkan pemanfaatan data satelit untuk meningkatkan prakiraan dan bantuan bencana, yang secara langsung mengatasi dampak perubahan iklim.

Banyak kemitraan baru sedang dibentuk di bidang pertanian. Misalnya, baru-baru ini saya mengunjungi sebuah pertanian di Kota Can Tho yang menerapkan teknologi AS untuk mengembangkan sawah berkualitas tinggi dan rendah emisi. Dalam proyek ini, Departemen Pertanian AS dan USAID bekerja sama dengan petani dan koperasi lokal untuk melindungi lingkungan dan mengurangi emisi secara keseluruhan.

- Menjelang Natal dan Tahun Baru 2025, pesan apa yang ingin disampaikan Duta Besar kepada rakyat Vietnam?

Duta Besar Marc E. Knapper: Vietnam dan Amerika Serikat akan merayakan dua peringatan penting tahun depan: peringatan 30 tahun normalisasi hubungan diplomatik dan peringatan 50 tahun berakhirnya perang. Selama bertahun-tahun, kita telah berubah dari musuh menjadi sahabat dekat dan mitra tepercaya. Bersama-sama, kita telah mencapai banyak hal.

Omzet perdagangan telah mencapai angka yang luar biasa, yaitu 120 miliar dolar AS. Kerja sama bilateral tidak hanya terbatas pada perdagangan, tetapi juga mencakup berbagai bidang lain, mulai dari keamanan, pertahanan, energi, iklim, hingga pendidikan.

Tonggak-tonggak penting di tahun mendatang bukan sekadar kesempatan bagi kita untuk menegaskan bahwa kita telah bekerja sama dengan baik. Sebaliknya, pencapaian ini merupakan katalis bagi kemajuan lebih lanjut dalam hubungan kita. Masih banyak yang harus kita lakukan. Kita masih memiliki banyak kesempatan untuk bertumbuh dan membangun persahabatan kita. Saya berharap dapat bertemu lebih banyak mahasiswa Vietnam di Amerika Serikat dan lebih banyak mahasiswa Amerika di Vietnam. Jadi, pesan saya kepada Anda adalah harapan, optimisme, dan menyambut tonggak-tonggak baru dalam hubungan kita.

Komentar (0)