Pada tanggal 21 November, Kementerian Kebudayaan, Olahraga , dan Pariwisata (MCST) mengadakan konferensi untuk melaksanakan Arahan Perdana Menteri 30 tentang pengembangan industri budaya Vietnam di Da Nang.
Pada konferensi tersebut, Bapak Ho An Phong, Wakil Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, menilai bahwa di dunia, industri budaya cenderung berkembang pesat, menciptakan persaingan, memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan sosial -ekonomi, dan memposisikan merek nasional.
"Kehidupan material terus berkembang, betapapun kayanya seseorang, tak seorang pun dapat mengendarai dua mobil sekaligus, tidur di dua tempat tidur sekaligus, atau makan terlalu banyak dalam sehari. Permintaan akan kehidupan budaya dan spiritual sangat besar, yang membuka banyak ruang bagi industri budaya," ujar Wakil Menteri.
Menurut Wakil Menteri Ho An Phong, potensi industri budaya di Vietnam sangat besar, tetapi kuncinya adalah mengubah cara berkarya. Terutama di era baru, era perjuangan kreatif, dibutuhkan perubahan, ide, dan keberanian untuk bertindak.
Pak Phong mencontohkan konser Anh Trai Vu Ngan Cong Gai (Saudara yang Mengatasi Seribu Kesulitan) yang hanya dibawakan oleh orang Vietnam, tetapi baru-baru ini di Kota Ho Chi Minh, banyak orang membeli tiket dan harganya pun tidak murah. Pertunjukan tersebut akan segera berlangsung di Hung Yen , tetapi saat ini belum ada tiket yang tersedia.
"Bahkan Direktur Dinas Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Hung Yen, yang memberikan izin, tidak dapat membeli tiket. Harga tiket sekitar 8 juta VND, tetapi tidak dapat dibeli karena semua penampilnya adalah orang Vietnam dan isi programnya tidak diketahui. Kebutuhan ekonomi dan budayanya nyata, sangat menarik, dan masih banyak yang perlu ditingkatkan," tegas Wakil Menteri.
Situs web macet, tiket 2 konser 'Brother' ludes terjual, hal-hal aneh terjadi di dunia hiburan Vietnam . Dunia hiburan Vietnam sedang mengalami hal yang belum pernah terjadi sebelumnya ketika tiket konser domestik "Brothers" ludes terjual, sistem macet, sementara festival musik K-Pop terus-menerus dibatalkan menjelang tanggal pertunjukan karena sepinya pengunjung.
Komentar (0)