Paprika digunakan untuk menambah cita rasa pada banyak hidangan di seluruh dunia . Menurut banyak penelitian, paprika memiliki banyak manfaat kesehatan. Berikut bukti dari penelitian tersebut.
Bubuk cabai memiliki banyak manfaat kesehatan.
Mencegah kanker
Paprika mengandung beberapa senyawa karotenoid, termasuk beta karoten, lutein, dan zeaxanthin, yang semuanya diyakini dapat mengurangi risiko kanker. Hal ini karena senyawa-senyawa ini berperan melawan stres oksidatif – yang dapat menyebabkan kerusakan sel dan jaringan.
Sebuah penelitian sebelumnya juga menemukan bahwa wanita dengan kadar beta karoten, lutein, zeaxanthin, dan total karotenoid tertinggi dalam darah mereka memiliki risiko kanker payudara 25-35% lebih rendah, menurut Express .
Penelitian juga mengungkapkan bahwa capsaicin yang ditemukan dalam bubuk cabai dapat menghambat pertumbuhan dan kelangsungan hidup sel kanker dengan memengaruhi ekspresi gen tertentu.
Meningkatkan kadar kolesterol, melawan penyakit jantung
Jika ingin menjaga kesehatan jantung dan sistem peredaran darah, menjaga kadar kolesterol tetap rendah sangatlah penting.
Kolesterol adalah lemak yang ditemukan dalam darah yang dapat menumpuk di pembuluh darah dan menyebabkan penyumbatan.
Penelitian telah menemukan bahwa capsanthin — karotenoid (zat kimia tanaman) dalam paprika — dapat meningkatkan kadar kolesterol "baik" (HDL).
Sebuah penelitian selama 2 minggu menemukan bahwa tikus yang diberi makanan mengandung paprika dan capsanthin memiliki kadar HDL yang meningkat secara signifikan, dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Karotenoid dalam paprika juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol “jahat” (LDL) dan kolesterol total.
Sebuah studi selama 12 minggu pada 100 orang dewasa sehat juga menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi suplemen mengandung 9 mg karotenoid paprika per hari memiliki kadar LDL dan kolesterol total yang jauh lebih rendah.
Mencegah radang sendi
Capsaicin dalam paprika dapat membantu mencegah atau meringankan gejala radang sendi.
Hal ini karena ia mengikat reseptor pada sel saraf untuk mengurangi peradangan dan rasa sakit. Para ahli menjelaskan bahwa hal ini tidak hanya dapat membantu pasien artritis tetapi juga membantu mengurangi kerusakan saraf dan masalah pencernaan.
Paprika juga kaya akan vitamin A, yang penting untuk kesehatan kekebalan tubuh, penglihatan, kesuburan dan pertumbuhan sel.
Dan paprika juga kaya akan zat besi dan vitamin E, yang memiliki efek antioksidan, mendukung kesehatan kulit dan mencegah anemia.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)