Dari perspektif kamera terbang, desa nelayan ini tampak menonjol dengan laut biru jernih dan kawasan permukiman yang erat kaitannya dengan industri perikanan. Foto: Khang Océan
Pak Khang Océan, seorang turis asal Kota Ho Chi Minh, bercerita bahwa ketika berkunjung ke desa nelayan Chi Cong, orang-orang dapat dengan mudah melihat perahu keranjang di pantai dan merasakan keramahan nelayan setempat. Foto: Khang Océan
“ Wisatawan dapat menyelami kehidupan sehari-hari nelayan, merasakan pengalaman melaut untuk menangkap ikan, atau membuat kerajinan tangan dari laut,” ujar Bapak Khang. Foto: Khang Ocean
Selain itu, pengunjung dapat berpartisipasi dalam berbagai aktivitas seperti mengunjungi pasar makanan laut, berenang, menyelam untuk melihat terumbu karang, atau sekadar menyaksikan matahari terbit atau terbenam di laut. Foto: Khang Océan
Pagi-pagi sekali adalah waktu yang ideal untuk menikmati keindahan desa nelayan yang damai. Perahu-perahu keranjang yang penuh dengan udang dan ikan, serta gelak tawa di pantai menciptakan suasana ramai yang khas. Foto: Khang Océan
Menurut penduduk setempat, pada pagi hari di Chi Cong, ombak biasanya cukup tenang dan air lautnya jernih, sangat cocok untuk berjalan-jalan, berenang, dan beraktivitas di pesisir. Foto: Khang Ocean
Pengunjung juga dapat mengunjungi Pasar Makanan Laut Chi Cong, tempat makanan laut segar dijual sejak pagi. Pasar ini terletak dekat pantai, sehingga mudah untuk bertamasya dan merasakan suasana pasar pesisir yang sederhana. Foto: Khang Océan
Di satu sisi terdapat desa nelayan dengan rumah-rumah berwarna-warni, di sisi lain terdapat laut biru jernih – menciptakan lanskap yang unik. Foto: Khang Océan
Ngoc Luong - sgtt.thesaigontimes.vn
Sumber: https://sgtt.thesaigontimes.vn/lang-chai-chi-cong-o-binh-thuan-khi-nhin-tu-tren-cao/
Komentar (0)