AS kirim F-16 untuk mencegat pesawat yang melanggar langit Washington DC

Tak lama kemudian, pesawat ringan Cessna Citation terbang keluar dari wilayah udara Washington DC, sebelum jatuh dan meledak di Montebello, Virginia.

Cessna Citation, jenis pesawat yang tiba-tiba melintasi langit Washington DC (AS) pada sore hari tanggal 4 Juni sebelum jatuh dan meledak di area sekitar. (Sumber: Getty Images)

Pada 4 Juni, para pejabat AS mengonfirmasi bahwa Pentagon telah mengerahkan jet tempur F-16 untuk mengejar pesawat ringan Cessna Citation yang memasuki langit ibu kota AS dengan kecepatan tinggi. Badan Penerbangan Federal AS (FAA) mengonfirmasi bahwa pesawat ringan tersebut kemudian jatuh di dekat Hutan Nasional George Washington di Montebello, Virginia. Tabrakan tersebut menyebabkan ledakan keras yang terdengar hingga Washington DC.

Para pejabat AS juga mengonfirmasi bahwa pesawat F-16 bukanlah penyebab ledakan. Sebuah sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan bahwa Cessna Citation yang jatuh diyakini dalam mode autopilot dan tidak merespons sinyal dari otoritas AS. Belum jelas mengapa pilot tidak merespons, atau apakah ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.

Namun, ledakan tersebut dikatakan tidak membahayakan keselamatan Presiden AS. Diketahui bahwa ketika ledakan terjadi pada Minggu sore, Joe Biden sedang bermain golf dengan saudaranya, Jimmy, di dekat Bandara Militer Andrews. Gedung Putih mengatakan bahwa Presiden AS telah diberitahu tentang insiden tersebut.

Juru bicara Kepolisian Negara Bagian Virginia, Corinne Geller, mengatakan penegak hukum negara bagian dan kepolisian setempat masih mencari pesawat tersebut. Tim SAR tidak dapat mengakses area yang teridentifikasi melalui udara karena kabut dan awan rendah di Pegunungan Blue Ridge.

Pesawat Cessna Citation lepas landas dari Bandara Elizabethton di Tennessee dan sedang menuju Bandara MacArthur di Long Island, New York. FAA menyatakan bahwa pesawat tersebut dimiliki oleh Encore Motors, sebuah perusahaan yang berbasis di Florida. Pemilik perusahaan tersebut, John Rumpel, mengatakan bahwa keluarganya diyakini berada di dalam pesawat tersebut. Namun, ia masih menghubungi FAA untuk mengklarifikasi masalah ini.

Sebelumnya, di Twitter , warga di Washington DC mengonfirmasi mendengar suara keras atau ledakan. Beberapa mengatakan ledakan itu mengguncang dinding dan lantai. Sementara itu, yang lain mengonfirmasi mendengar ledakan hingga ke Virginia dan Maryland.

Menurut situs web produsen pesawat Cessna, jet ringan Cessna Citation dapat mengangkut 7-12 penumpang dengan jangkauan maksimum 6.300 km, tergantung versinya.

Sumber: https://baoquocte.vn/my-dieu-f-16-chan-may-bay-xam-pham-bau-troi-washington-dc-229729.html