Orang tua sebaiknya memberi anak-anak mereka banyak buah beri, salmon, telur, dan brokoli untuk mendapatkan antioksidan, asam lemak omega-3, dan kolin, yang membantu meningkatkan fungsi otak.
Selama 36 bulan pertama kehidupan, otak anak berkembang secara bertahap, melatih refleks saat mereka menjelajahi dan menyerap segala sesuatu di sekitarnya. Selain aktivitas seperti bermain, mendengarkan musik, menyusun balok, dan sebagainya, makanan juga berkontribusi untuk menstimulasi otak, membantu anak-anak menjadi lebih cerdas dan lincah.
Makanan yang mengandung antioksidan, kolin, asam lemak omega-3, dan karbohidrat kompleks semuanya membantu meningkatkan kesehatan otak. Antioksidan melindungi otak, sementara kolin penting untuk perkembangan otak, daya ingat, dan pengaturan suasana hati. Asam lemak omega-3 termasuk ALA, DHA, dan EPA mendukung fungsi otak, sementara karbohidrat kompleks memberi energi pada otak.
Orang tua dapat memasukkan makanan kaya nutrisi berikut dalam makanan harian anak-anak mereka sesuai usianya.
bayi berusia 6 bulan
Bayi berusia 6 bulan dapat mengonsumsi buah beri, sereal gandum utuh, dan roti gandum utuh.
Buah beri: Menyediakan sumber antioksidan yang kaya. Campurkan beberapa buah beri dengan ASI atau susu formula hingga halus dan berikan kepada bayi Anda.
Sereal Gandum Utuh untuk Anak: Kaya serat sehat, membantu pencernaan. Untuk tambahan antioksidan yang meningkatkan fungsi otak, orang tua dapat mencampur sereal dengan jus beri.
Biskuit Gandum Utuh: Camilan sehat kaya karbohidrat kompleks ini cocok untuk bayi yang sedang disapih. Padukan dengan beri tumbuk untuk tambahan antioksidan.
Makanan bergizi membantu perkembangan otak anak. Foto: Freepik
Balita
Roti selai kacang dan gandum utuh: Roti yang diolesi selai kacang mudah dimakan dan menyediakan nutrisi omega-3 serta karbohidrat kompleks untuk perkembangan otak anak. Orang tua juga dapat memberikan blueberry, raspberry, atau stroberi kepada anak-anak mereka, yang kaya akan antioksidan.
Yogurt dan Buah Beri: Nikmati buah beri segar dengan yogurt tawar untuk menambah rasa manis. Blueberry kaya akan antioksidan, sementara stroberi dan rasberi berwarna-warni dan menarik bagi anak-anak.
Salmon: Fillet salmon panggang dan salad salmon merupakan hidangan yang cocok untuk bayi dalam makanan utama.
Telur: Kaya akan kolin dan protein sehat. Tambahkan bayam, brokoli, dan keju ke dalam telur orak-arik Anda untuk mendapatkan serat ekstra yang baik untuk pencernaan.
Anak-anak yang lebih tua
Kacang-kacangan: Kacang kenari, biji-bijian utuh, dan beberapa buah kering seperti blueberry dan cranberry adalah camilan yang baik. Selain kaya akan omega-3, kacang-kacangan juga mengandung vitamin E, antioksidan yang membantu melindungi membran sel otak dari kerusakan.
Smoothie: Campurkan yogurt tawar, beri, dan susu dalam blender untuk minuman sarapan bergizi.
Tumis: Untuk makanan kaya kolin, orang tua dapat mencoba membuat tumis dengan tahu, daging sapi tanpa lemak, brokoli, dan kembang kol.
Bao Bao (Sesuai dengan Apa yang Diharapkan )
Pembaca mengajukan pertanyaan tentang penyakit anak di sini agar dokter menjawabnya |
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)