Lien Viet Post Joint Stock Commercial Bank ( LPBank ) baru saja mengumumkan Resolusi Dewan Direksi tentang rencana penerbitan, tingkat bunga penerbitan, dan biaya terkait penerbitan obligasi individu pada tahun 2023 - paket 02.
Secara spesifik, LPBank berencana menerbitkan obligasi swasta senilai maksimal VND8.000 miliar ke pasar. Bank berencana menerbitkan seluruh obligasi pada Desember 2023. Dari jumlah tersebut, penerbitan pertama akan mencapai VND4.000 miliar, penerbitan kedua dan ketiga akan mencapai VND2.000 miliar.
Obligasi tanpa jaminan, tanpa konversi, dan tanpa waran. Nilai nominal setiap obligasi adalah 1 miliar VND.
Obligasi ini berjangka waktu 2 hingga 3 tahun. Suku bunga akan ditentukan oleh bank berdasarkan kondisi pasar pada saat penerbitan obligasi, sesuai dengan peraturan Bank Negara pada setiap periode.
Namun, untuk jangka waktu 2 tahun, suku bunga tahun pertama maksimum adalah 5,4%/tahun. Untuk jangka waktu 3 tahun, suku bunga tahun pertama maksimum adalah 6,2%/tahun.
Subyek yang melakukan pembelian dan kepemilikan obligasi adalah lembaga-lembaga (termasuk lembaga perkreditan dan kantor cabang bank asing) yang memenuhi persyaratan sebagai pemodal efek profesional menurut ketentuan perundang-undangan yang berlaku, kecuali dalam hal pelaksanaannya menurut putusan pengadilan dan keputusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap, putusan arbitrase, atau pewarisan menurut undang-undang.
Berencana menggunakan modal yang diperoleh LPBank.
LPBank memilih LPBank Securities JSC sebagai konsultan untuk dokumen penawaran obligasi. Tujuan penerbitan obligasi adalah untuk memberikan pinjaman kepada nasabah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
LPBank berencana menggunakan dana hasil penerbitan obligasi untuk menambah modal yang dimobilisasi jangka menengah dan panjang guna memenuhi kebutuhan pinjaman jangka menengah dan panjang nasabah. Rencana pencairan dana akan disesuaikan secara fleksibel (termasuk jumlah dan area penggunaan modal) berdasarkan operasional aktual, kebutuhan pinjaman jangka menengah dan panjang nasabah, serta perkembangan penyaluran kredit LPBank.
Secara khusus, LPBank berencana menggunakan VND3.500 miliar untuk pinjaman kepada pertanian dan konsumsi pedesaan, VND2.000 miliar untuk perdagangan; VND2.000 miliar untuk konstruksi; dan VND500 miliar untuk industri pengolahan dan manufaktur.
Apabila pencairan sesuai jadwal, modal yang terhimpun dari penerbitan obligasi yang sementara menganggur akan digunakan LPBank untuk menyalurkan kredit kepada nasabah yang memiliki kebutuhan modal jangka pendek.
Waktu pencairan modal hasil penerbitan obligasi pada setiap batch akan disesuaikan dengan kebutuhan pencairan kredit nasabah .
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)