
Informasi pribadi pada aplikasi VNeID sangat sensitif, pengguna perlu menjaga kerahasiaan informasi ini (Foto: Trung Nam).
Bapak Le Ngoc Anh (26 tahun), seorang karyawan agen perjalanan di Hanoi, berkata: "Setelah informasi tempat tinggal dan kota asal saya diperbarui di aplikasi VNeID, saya sangat senang dan membagikan alamat baru saya di media sosial untuk dipamerkan kepada teman-teman."
Menurut Ngoc Anh, dia tidak menyadari bahwa berbagi informasi ini di jejaring sosial dapat mengakibatkan kebocoran data, sehingga memungkinkan penipu memanfaatkannya untuk melakukan tindakan ilegal.
Khususnya, pengamatan oleh wartawan di jejaring sosial menunjukkan bahwa banyak pengguna, saat berbagi gambar dari VNeID, tidak menyertakan informasi sensitif seperti nomor identifikasi pribadi, nama lengkap, atau tahun lahir.
Menurut para ahli keamanan siber, informasi pribadi di VNeID sangat sensitif, dan pengungkapan informasi ini akan menciptakan kondisi bagi penipu untuk mengumpulkan data; dari sana, mereka dapat membuat skenario penipuan yang sesuai untuk setiap pengguna.
Oleh karena itu, pengguna sebaiknya tidak membagikan foto kampung halaman baru mereka di aplikasi VNeID demi menjaga keselamatan pribadi dan anggota keluarga.
Memanfaatkan pembaruan informasi di VNeID untuk melakukan penipuan
Menurut Pusat Data Kependudukan Nasional, dengan memanfaatkan pengaturan unit administratif tingkat provinsi dan komune serta berakhirnya operasi unit administratif tingkat distrik, banyak pelaku kejahatan telah menelepon, mengirim pesan teks melalui telepon atau platform jejaring sosial... menyamar sebagai petugas polisi atau pejabat Komite Rakyat di semua tingkat, lalu mengirim tautan yang meminta orang untuk mengaksesnya guna memperbarui informasi pribadi mereka.
Dari sana, pelaku meretas atau mengambil alih penggunaan perangkat seluler untuk mencuri data, informasi pribadi, atau uang di rekening bank dan dompet elektronik milik korban.
Pihak berwenang merekomendasikan:
Pemutakhiran informasi berdasarkan batas administratif baru akan dilakukan secara otomatis oleh Kementerian Keamanan Publik, guna menjamin hak dan keakuratan informasi masyarakat.
Jangan pernah memberikan informasi pribadi, rekening bank, atau kode OTP (kode otentikasi transaksi) kepada siapa pun melalui telepon, pesan teks, atau media sosial tanpa memverifikasi identitas Anda.
Jangan mengakses tautan aneh yang asal usulnya tidak diketahui untuk memberikan informasi pribadi, informasi rekening bank...
Bila menemukan tanda-tanda dugaan penipuan, sebaiknya segera hubungi pihak bank untuk mengamankan rekening, dan segera laporkan ke kantor polisi terdekat atau melalui aplikasi VNeID agar segera mendapatkan penanganan dan arahan.
Sumber: https://dantri.com.vn/cong-nghe/khoe-que-quan-moi-tren-vneid-can-than-tien-mat-tat-mang-20250704184833032.htm
Komentar (0)