Perusahaan Saham Gabungan Hoang Anh Gia Lai (Kode: HAG) baru saja mengumumkan penundaan pembayaran bunga sebesar VND 137 miliar pada tanggal 30 September 2024 atas obligasi HAGLBOND16,26. Alasan penundaan ini adalah karena perusahaan belum mengumpulkan cukup uang dari utang Perusahaan Saham Gabungan Pertanian Internasional Hoang Anh Gia Lai (Kode: HNG) dan belum membayar sebagian aset perusahaan.
Hoang Anh Gia Lai (HAG) terlambat membayar bunga obligasi, akumulasi bunga dan pokok telah mencapai lebih dari 4.500 miliar VND (Foto TL)
Berdasarkan pengumuman HAGL, akumulasi keterlambatan pembayaran per 30 September 2024 adalah VND 3.486 miliar. Akumulasi pokok keterlambatan per 30 September 2024 adalah VND 1.015 miliar. Sisa pembayaran diperkirakan akan jatuh tempo pada kuartal keempat tahun 2024.
HAGLBOND16.26 adalah obligasi yang diterbitkan pada tanggal 30 Desember 2016 dengan nilai total VND 6.596 miliar untuk merestrukturisasi pokok dan bunga utang Hoang Anh Gia Lai. Obligasi ini berjangka waktu 10 tahun, dengan pembayaran bunga triwulanan sebesar 9,7% per tahun.
Dari sisi kegiatan usaha, dalam 6 bulan pertama tahun ini, HAG mencatat pendapatan sebesar VND2.762 miliar, turun 12% dibandingkan periode yang sama. Sementara itu, laba bersih mencapai VND478 miliar, naik 25% dibandingkan tahun sebelumnya.
Dibandingkan dengan rencana yang ditetapkan di awal tahun dengan pendapatan bersih VND 7.750 miliar dan laba setelah pajak VND 1.320 miliar, HAG baru menyelesaikan 36% dari target pendapatan dan 38% dari rencana laba tahunan setelah 6 bulan.
Baru-baru ini, HAG juga dipertanyakan oleh auditor tentang kemampuannya untuk terus beroperasi karena perusahaan mengalami kerugian kumulatif lebih dari VND 957 miliar pada akhir kuartal kedua tahun 2024. Pada saat yang sama, utang jangka pendek juga lebih tinggi daripada aset jangka pendek, menunjukkan adanya risiko dalam pengelolaan modal unit tersebut.
Komentar (0)