Pada gala perayaan 30 tahun berdirinya Asia Commercial Bank (ACB ), Ketua yang lahir tahun 1978 ini tampil dengan gaya bermain gitar, bernyanyi, dan menari. Penampilan Pak Huy cukup meriah dengan kehadiran hujan, asap, dan rombongan tari.
Pertunjukan tersebut memukau semua penonton. Klip videonya menjadi topik hangat di internet, terutama di kalangan bankir.
Sebelumnya, pada perayaan ulang tahun ke-25 (2018), Tuan Huy membuat penampilan "sangat keren" pertamanya dengan pertunjukan menyanyi dan menari dan langsung menimbulkan "badai" di internet.
Tokoh "panas" itu adalah Bapak Tran Hung Huy (lahir tahun 1978). Bapak Huy saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi Bank ACB.
Pada tahun 2012, Bapak Huy menggantikan ayahnya (Bapak Tran Mong Hung) sebagai Ketua Dewan Direksi ACB. Saat itu, Bapak Huy adalah ketua bank termuda di usia 34 tahun. Hingga saat ini, belum ada yang memecahkan rekor Bapak Huy sebagai orang termuda yang terpilih sebagai ketua bank.
Ketua Tran Hung Huy memegang 115,73 juta saham, senilai sekitar 2.900 miliar VND.
Sementara itu, Bapak Tran Mong Hung tidak lagi menjadi anggota Dewan Direksi ACB. Namun, Ibu Dang Thu Thuy (lahir tahun 1955, istri Bapak Hung) telah menjadi anggota Dewan Direksi sejak tahun 2011. Ibu Thuy memiliki 40,34 juta lembar saham ACB, senilai sekitar 1.000 miliar VND.
Mengenai hasil bisnis ACB di bawah Tuan Huy, dalam 5 tahun terakhir (dari 2017 hingga 2022), laba sebelum pajak konsolidasi selalu meningkat setiap tahun.
Secara spesifik, pada tahun 2017 ACB mencapai 2.656 miliar VND, pada tahun 2018 laba sebelum pajak konsolidasi bank meningkat 140%, mencapai 6.389 miliar VND.
Pada tahun 2018, pertumbuhan laba mencapai 17,6%, mencapai 7.516 miliar VND, pada tahun 2020 pertumbuhan laba mencapai 27% menjadi 9.596 miliar VND.
Pada tahun 2021, laba sebelum pajak konsolidasi ACB melampaui VND10.000 miliar untuk pertama kalinya, mencapai VND11.998 miliar, naik 25% dibandingkan periode yang sama.
Khususnya, pada tahun 2022, ACB mencapai laba sebelum pajak konsolidasi sebesar VND17.114 miliar, peningkatan tajam sebesar 42,6% berkat tidak perlu lagi mengeluarkan sebagian besar labanya untuk pencadangan risiko.
ACB juga merupakan salah satu dari sedikit bank yang mempertahankan rasio utang macet yang rendah, yaitu kurang dari 1%, dalam dua tahun terakhir. Rasio utang macet bank ini telah menurun dari 0,78% pada tahun 2021 menjadi 0,74% pada tahun 2022.
(Sumber: Vietnamnet)
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)