Terletak di kawasan pemandangan Shiziguan di daerah Xuan'en, provinsi Hubei barat daya, Cina, jembatan ini terbuat dari papan kayu yang diletakkan di permukaan Sungai Qingjiang dengan panjang 500m dan lebar 4,5m.
Meskipun tanpa pilar, jembatan ini tetap stabil berkat teknologi anti-guling Jerman. Menurut tim desain, strukturnya terbuat dari pelampung termoplastik polietilena berdensitas ultra-tinggi, yang dapat menahan beban 10.000 orang yang berdiri di atasnya secara bersamaan. Namun, mobil yang melintasi jembatan dibatasi kecepatannya hingga 20 km/jam.
Resmi dioperasikan sejak tahun 2016, hingga saat ini jembatan ini selalu menjadi objek wisata paling populer di kawasan wisata Shiziguan.
Sebelumnya, pengunjung hanya bisa melihat sebagian lembah dengan perahu. Kini, berkat jembatan apung istimewa ini, pengunjung dapat melihat seluruh keindahan kawasan yang indah ini.
Tahun lalu, sebuah bus yang membawa delapan wisatawan menabrak pagar pembatas dan terjun ke perairan dalam Sungai Qingjiang, menewaskan lima orang. Kamera pengawas merekam mobil tersebut melaju kencang melintasi jembatan, menyebabkan guncangan hebat.
Jembatan Apung Shiziguan ditutup sementara setelah kecelakaan tersebut. Setelah dibuka kembali, jembatan tersebut tetap diterima dengan baik dan dicintai oleh wisatawan. Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi para pengemudi untuk mematuhi batas kecepatan, batas berat kendaraan, dan memperhatikan jalan.
TBC (menurut Vietnamnet)[iklan_2]
Sumber: https://baohaiduong.vn/cau-noi-khong-tru-van-chiu-duoc-suc-nang-cua-10-000-nguoi-hut-khach-tham-quan-391993.html
Komentar (0)