Kurma adalah buah yang berasal dari Timur Tengah dan dapat tumbuh di wilayah seperti Mediterania, Asia, Amerika, dan Meksiko.
Kurma tumbuh dalam kelompok besar di pucuk pohon dan memiliki rasa manis yang menyegarkan. Saat matang, kulit kurma berubah warna menjadi cokelat dan lebih keriput karena lembap.
Meskipun kurma kering telah lama dikenal oleh konsumen Vietnam, kurma segar jarang ditemukan dan biasanya hanya muncul musiman, diimpor langsung dari negara-negara Timur Tengah dan Afrika Utara.
Yang membuat buah ini menjadi topik hangat di pasaran adalah cara memakannya: digigit memanjang rasanya manis, digigit melintang rasanya sepat.
Selain rasanya yang unik, kurma juga memberikan banyak manfaat kesehatan bagi penggunanya berkat kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral alami yang kaya.
1. Mengapa ada perbedaan rasa saat menggigit secara vertikal dan horizontal?
Penjelasan mengenai perbedaan rasa saat menggigit memanjang dan melintang pada kurma segar adalah cerita menarik seputar struktur khusus buah ini.
Menurut para ahli, fenomena "menggigit vertikal terasa manis, menggigit horizontal terasa pahit" bukan disebabkan oleh perbedaan komposisi kimia, melainkan terletak pada cara kerja struktur serat dan resin alami di dalam buah saat bersentuhan dengan indra perasa.
Secara spesifik, ketika menggigit buah secara vertikal—yaitu searah serat buah—pemakan terutama akan merasakan daging buah yang lembut dan kaya akan gula alami. Di sinilah zat-zat manis terkonsentrasi, menghadirkan rasa dingin dan menyenangkan, menciptakan rasa ringan dan kenyang. Sebaliknya, jika menggigit secara horizontal, gigi tidak hanya akan menembus daging buah tetapi juga menyentuh lapisan serat dan resin di dekat biji di dalamnya. Lapisan resin ini mengandung tanin, senyawa yang umum ditemukan pada kesemek atau kulit pisang, yang menyebabkan rasa sedikit sepat, bahkan sedikit sepat di ujung lidah saat dimakan.
Distribusi komponen struktural yang tidak merata dalam kurma segar inilah yang menciptakan pengalaman rasa multidimensi ini. Hal ini bukan hanya karakteristik unik, tetapi juga menambah daya tariknya, menjadikan kurma segar buah favorit karena perbedaannya yang mengejutkan. Di dunia buah-buahan, hanya sedikit yang memiliki "rahasia rasa" yang begitu menarik.

2. Manfaat kurma untuk kesehatan
Tidak hanya memiliki rasa yang unik, kurma juga mengandung nutrisi yang kaya, sehingga memberikan banyak manfaat kesehatan yang signifikan.
Berikut adalah analisis terperinci mengenai manfaat luar biasa buah ini yang mungkin belum Anda ketahui:
Memberikan serat, meningkatkan pencernaan secara efektif
Kurma kaya akan serat alami, dengan sekitar 7 gram serat per 100 gram, yang sangat mendukung kesehatan pencernaan. Serat ini tidak hanya mencegah sembelit tetapi juga membantu merangsang motilitas usus, sehingga meningkatkan efisiensi ekskresi.
Menurut penelitian terbaru, mengonsumsi 7 kurma secara teratur per hari selama 21 hari terbukti mampu meningkatkan frekuensi buang air besar secara signifikan pada penderita sembelit. Hal ini membuktikan bahwa kurma dapat menjadi pilihan nutrisi yang ideal untuk meningkatkan kesehatan pencernaan.
Sumber antioksidan yang kuat
Kandungan penting lain yang terkandung dalam kurma adalah antioksidan dalam jumlah tinggi, yang membantu tubuh melawan berbagai penyakit dan mengurangi risiko peradangan. Tiga jenis antioksidan utama yang menonjol dalam komposisi kurma adalah: flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik.
Senyawa-senyawa ini tidak hanya membantu mengurangi peradangan, tetapi juga meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah penyakit kronis seperti diabetes, Alzheimer, dan gangguan neurologis lainnya. Hal ini membuktikan khasiat kurma dalam mengurangi penyakit.
Mendukung perkembangan otak
Tak hanya baik untuk kesehatan secara keseluruhan, kurma juga dikenal karena efek positifnya terhadap fungsi otak. Berkat tingginya kadar flavonoid dan antioksidan, kurma membantu mengurangi tanda-tanda peradangan di otak serta menghambat protein beta amiloid—agen penyebab pembentukan plak yang berkaitan dengan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer. Selain itu, kurma juga berpotensi meningkatkan daya ingat, meningkatkan kemampuan belajar, dan melindungi fungsi otak dalam jangka panjang.

Mempromosikan persalinan alami
Bagi ibu hamil, manfaat kurma sangat nyata dalam mendukung persalinan alami. Terutama di minggu-minggu terakhir kehamilan, suplementasi kurma terbukti meningkatkan dilatasi serviks, mengurangi kebutuhan alat bantu persalinan, dan mempersingkat waktu persalinan. Senyawa dalam kurma mengikat reseptor oksitosin atau meniru efek oksitosin—hormon yang berperan penting dalam persalinan.
Memilih pemanis alami yang ideal
Kurma mengandung fruktosa—gula alami—yang memberikan rasa manis dan lezat mirip karamel. Berkat rasa khas ini, banyak orang telah menggunakan kurma sebagai pengganti gula putih yang sempurna dalam memasak.
Selain rasa manis alaminya, kurma juga menyediakan nutrisi, serat, dan antioksidan yang cukup. Namun, perlu diingat bahwa kurma tidak boleh dikonsumsi berlebihan agar tidak memengaruhi kadar gula darah dan keseimbangan nutrisi dalam tubuh.
3. Kapan waktu terbaik untuk memakan kurma?
Kurma memiliki banyak manfaat kesehatan, tetapi untuk mendapatkan manfaat maksimal, penting untuk mengonsumsinya dengan benar dan dalam jumlah yang tepat. Berikut waktu ideal untuk mengonsumsi makanan bergizi ini:
Makan untuk sarapan
Memulai hari dengan kurma akan membuat sarapan Anda lebih lezat. Selain itu, berkat kandungan seratnya yang melimpah, mengonsumsi kurma di pagi hari membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga mendukung sistem pencernaan dengan baik.
Makan sebagai camilan sore
Di sore hari, kurma adalah camilan yang sempurna. Kurma memberikan energi instan berkat serat dan gula alaminya, membantu Anda tetap terjaga dan mengurangi rasa lelah.
Makanlah saat Anda merasa lapar
Saat lapar, beberapa kurma akan membantu Anda memulihkan tenaga dengan cepat dan merasa kenyang lebih lama. Jika ingin mendapatkan lebih banyak nutrisi, Anda bisa memadukan kurma dengan selai kacang untuk meningkatkan asupan serat, protein, dan karbohidrat bagi tubuh.
Makan sebelum latihan
Sebelum berolahraga, menambahkan kurma akan membantu tubuh memiliki sumber karbohidrat lepas lambat, menyediakan sumber energi yang stabil, dan mendukung kinerja olahraga yang lebih efektif.

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/bi-mat-cua-loai-qua-can-doc-thi-ngot-can-ngang-thi-chat-post1059005.vnp
Komentar (0)