Pada malam 11 Januari, Presiden Federasi Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir, mengunggah ucapan terima kasih singkat kepada pelatih Shin Tae-yong sebelum menyambut pemain baru, Patrick Kluivert. Di saat yang sama, Bapak Shin Tae-yong juga menulis surat lebih dari 400 kata di media sosial. Ini adalah kata-kata pertama pelatih asal Korea tersebut setelah dipecat.
Meski beredar rumor yang saling bertentangan, pelatih Shin Tae-yong hanya menuliskan ucapan terima kasih kepada miliarder Erick Thohir, Persatuan Sepak Bola Indonesia, asisten pelatih, pemain, dan penggemar se-Nusantara.
Pelatih Shin Tae-yong berbicara pertama kalinya setelah dipecat dan hanya menyampaikan kata-kata terima kasih untuk sepak bola Indonesia.
Pertama-tama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Presiden Erick Thohir yang senantiasa mendukung tim Indonesia, baik secara materiil maupun spiritual. Tanpa beliau, kami tidak mungkin mencapai prestasi ini.
Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Federasi Sepak Bola Indonesia. Saya sangat berterima kasih atas dukungan dan bantuan Anda. Terima kasih kepada para asisten saya. Saya tahu mereka selalu mengerahkan segenap tekad dan tenaga untuk mencapai hasil terbaik, meskipun banyak kesulitan dan tantangan.
Saya juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pemain tim nasional. Kita harus lolos ke Piala Dunia 2026. Harapan saya adalah para pemain dapat bermain di Piala Dunia.
Akhirnya, saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia yang selalu mencintai dan mendukung saya. Saya akan selalu mengingat kehangatan hati dan dukungan kalian ," tulis pelatih Shin Tae-yong, sambil mengunggah serangkaian foto bersama Bapak Erick Thohir dan anggota tim Indonesia.
Pelatih Shin Tae-yong dipecat pada 6 Januari, hanya setengah tahun setelah memperbarui kontraknya dengan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI). Media Indonesia berspekulasi bahwa alasan pemecatan pelatih Korea tersebut adalah karena konflik dengan sekelompok pemain kunci asal Eropa.
Setelah memecat pelatih Shin Tae-yong, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) harus mengganti seluruh gaji Panglima TNI tersebut sesuai kontrak hingga akhir Juni 2027. Miliarder Erick Thohir mengatakan bahwa jumlah kompensasi ini diambil dari anggaran pembelian gedung. Media Indonesia mengungkapkan bahwa sisa gaji pelatih Shin Tae-yong bisa mencapai hampir 100 miliar VND.
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/bi-ldbd-indonesia-sa-thai-phu-phang-hlv-shin-tae-yong-khong-mot-loi-oan-trach-ar919709.html
Komentar (0)