Flavonoid banyak terdapat pada buah beri seperti stroberi, mulberry, raspberry, tomat, semangka... - Foto: norvanreports.com/SONY DSC
Studi yang dipimpin oleh Queen's University Belfast (Inggris) ini menganalisis data diet dari lebih dari 120.000 orang berusia 40-70 tahun di UK Biobank, sebuah basis data yang menyimpan catatan medis dan gaya hidup 500.000 orang di Inggris.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi enam porsi tambahan makanan dan minuman kaya flavonoid setiap hari, terutama buah beri, teh, dan anggur merah, dapat mengurangi risiko demensia hingga 28%. Temuan ini khususnya relevan bagi orang-orang dengan risiko genetik tinggi dan mereka yang mengalami depresi.
Flavonoid, yang sebagian besar ditemukan dalam makanan nabati, memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antikanker, kata para peneliti. Flavonoid juga telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular, serta peningkatan fungsi kognitif.
Buah beri yang umum adalah stroberi, mulberry, rasberi, blueberry, kismis, anggur, semangka, pisang, paprika, tomat, melon, mentimun, labu...
Menurut surat kabar Guardian pada tanggal 18 September, diprediksi bahwa pada tahun 2050, jumlah orang yang menderita demensia di seluruh dunia akan hampir tiga kali lipat menjadi 153 juta orang, sehingga menciptakan beban besar pada sistem kesehatan dan perawatan sosial global.
Usia dan genetika tetap menjadi faktor risiko terbesar, tetapi para ahli mengatakan hampir setengah dari kasus dapat dicegah atau ditunda, dan ada bukti yang berkembang bahwa pola makan mungkin berperan dalam risiko penyakit.
"Saat ini, belum ada pengobatan yang efektif untuk penyakit ini, sehingga intervensi pencegahan untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup, serta mengurangi biaya ekonomi dan sosial, harus tetap menjadi prioritas kesehatan masyarakat," kata Amy Jennings, salah satu penulis studi tersebut.
Studi ini dipublikasikan dalam jurnal JAMA Network Open .
[iklan_2]
Sumber: https://tuoitre.vn/an-nhieu-ca-chua-dua-hau-giup-giam-nguy-co-suy-giam-tri-nho-20240918151031968.htm
Komentar (0)