Memulai hari dengan berita kesehatan, pembaca juga dapat membaca lebih banyak artikel: Tidak minum cukup air dapat membahayakan tulang belakang dan punggung; Manfaat obat jamur yang jarang diketahui ; Mengapa kita mudah sakit kepala saat cuaca dingin?...
Manfaat tak terduga dari makan ubi rebus di pagi hari
Memasukkan ubi jalar ke dalam makanan Anda dapat memberikan banyak manfaat kesehatan.
Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Nutrients menunjukkan bahwa memakan ubi jalar sangat baik, terutama ubi jalar yang direbus.
Ahli gizi ternama India, Rujuta Diwekar, merekomendasikan makan ubi rebus untuk mendapatkan energi berlimpah, mencegah lonjakan gula darah, dan membantu menurunkan tekanan darah. Berikut manfaat makan ubi rebus di pagi hari yang mungkin mengejutkan Anda.
Untuk mendapatkan energi yang berlimpah, sebaiknya makan ubi jalar rebus.
Kaya nutrisi. Ubi jalar kaya akan vitamin esensial seperti vitamin A, C, dan B6, yang penting untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Mencegah penyakit kronis. Ubi jalar mengandung antioksidan beta-karoten, yang membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif dan penyakit kronis.
Meningkatkan pencernaan. Ubi jalar kaya akan serat, yang membantu pencernaan dan mencegah sembelit. Ubi jalar juga mengandung enzim yang membantu memecah protein dan membuat pencernaan lebih efisien.
Kontrol gula darah. Ubi jalar memiliki indeks glikemik rendah, sehingga tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah saat dimakan. Oleh karena itu, ubi jalar sangat cocok untuk penderita diabetes atau yang ingin mengontrol gula darah. Pembaca dapat membaca lebih lanjut tentang artikel ini di halaman kesehatan pada tanggal 1 Desember .
Tidak minum cukup air dapat membahayakan tulang belakang dan punggung Anda.
Air berperan penting dalam menjaga sebagian besar fungsi tubuh. Otak, jantung, dan ginjal adalah organ dengan persentase kandungan air tertinggi. Yang tidak banyak diketahui orang adalah bahwa kurang minum air juga memengaruhi tulang belakang dan punggung.
Sekitar 60-70% tubuh terdiri dari air. Sebagian besar air tersebut terdapat di dalam sel. Kurang minum air dapat berdampak besar pada kesehatan Anda, menyebabkan gejala-gejala seperti kelelahan, sakit kepala, pusing, detak jantung cepat, atau tekanan darah rendah.
Setiap orang perlu minum setidaknya 2 liter air/hari
Fakta yang jarang diketahui adalah dehidrasi dapat menyebabkan sakit punggung. Hal ini disebabkan oleh kerusakan pada cakram tulang belakang. Cakram ini berfungsi sebagai bantalan di antara ruas tulang belakang, membantu menyerap guncangan dan memungkinkan tulang belakang untuk menekuk lebih fleksibel.
Diskus terdiri dari 70% air. Ketika tubuh mengalami dehidrasi, volume diskus berkurang. Hal ini dapat menyebabkan masalah pergerakan, peningkatan keausan pada tulang belakang, dan nyeri punggung.
Lapisan luar cakram ini dapat rusak. Seiring waktu, cakram ini dapat menonjol, bahkan hernia, dan menekan saraf skiatik. Rasa sakit kemudian menjalar ke luar punggung dan ke kaki. Bagian selanjutnya dari artikel ini akan dimuat di halaman kesehatan pada tanggal 1 Desember .
Manfaat jamur untuk pengobatan yang jarang diketahui
Ada ribuan jenis jamur. Banyak di antaranya berukuran sangat kecil dan dapat menyebabkan penyakit, tetapi ada juga jamur berukuran besar dengan kandungan nutrisi yang tinggi. Selain itu, beberapa jenis jamur juga mengandung khasiat obat yang dapat menyembuhkan penyakit.
Jamur yang dapat dimakan ini menjadi favorit banyak orang. Jamur ini tidak hanya mengandung protein nabati, kalium, fosfor, dan vitamin, tetapi juga asam linoleat yang memiliki efek menurunkan kolesterol dan banyak nutrisi bermanfaat lainnya.
Jamur tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan protein nabati, kalium, fosfor, vitamin, asam linoleat dan banyak nutrisi bermanfaat lainnya.
Semakin banyak bukti penelitian yang menunjukkan bahwa jamur dapat membantu mengobati berbagai penyakit kronis. Sebuah studi yang diterbitkan di Healthline menunjukkan bahwa beta-glukan dalam jamur maitake dapat melindungi dari kanker paru-paru, hati, dan saluran pencernaan.
Sementara itu, studi lain dalam jurnal Applied Science menemukan bahwa jamur kancing putih dapat mengendalikan diabetes dan gangguan kardiovaskular. Manfaat ini disebabkan oleh fakta bahwa jamur kancing putih kaya akan polifenol, folat, dan serat. Ekstrak dari jamur ini membantu meningkatkan kadar insulin dan menurunkan kadar glukosa darah pada tikus laboratorium.
Tak hanya itu, fitosterol dalam jamur kancing putih juga memiliki efek menurunkan kolesterol LDL "jahat" dalam plasma darah. Berkat itu, jamur jenis ini memiliki efek mencegah penyakit kardiovaskular.
Selain itu, jamur juga membantu mengurangi risiko demensia pada lansia. Penelitian dalam Journal of the American Geriatrics Society menemukan bahwa orang yang mengonsumsi jamur 1 hingga 2 kali seminggu akan membantu mengurangi risiko demensia. Risiko ini akan semakin rendah jika mereka mengonsumsinya 3 kali seminggu atau lebih. Awali hari Anda dengan berita kesehatan untuk membaca lebih lanjut artikel ini!
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)