Sebuah studi yang diterbitkan dalam Jurnal Nutrisi dan Metabolisme menguji 101 wanita paruh baya di Jepang. Tim peneliti menemukan bahwa minum air lemon setiap hari dikombinasikan dengan berjalan kaki akan menurunkan tekanan darah secara signifikan, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Minum jus lemon setiap hari dikombinasikan dengan berjalan kaki akan mengurangi tekanan darah secara signifikan.
Sementara itu, penelitian lain dalam International Journal of Cardiology menunjukkan bahwa minum air lemon dapat digunakan sebagai terapi yang efektif untuk mengendalikan tekanan darah. pada penderita tekanan darah tinggi. Manfaat lemon untuk mengontrol tekanan darah diyakini berasal dari kandungan asam sitratnya.
Selain menjadi detoksifikasi alami dan meredakan gejala pilek, air lemon juga membantu menghidrasi tubuh. Jika Anda bosan dengan air putih, campurkan air lemon dan nikmati.
Minum air lemon secara teratur tidak hanya membantu mengontrol tekanan darah, tetapi juga memberikan banyak manfaat kesehatan lainnya. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa lemon efektif dalam mencegah batu ginjal, anemia, menurunkan dan mengontrol berat badan, meningkatkan kadar kolesterol, mengurangi risiko diabetes, stroke, dan mencegah kanker. Tak hanya itu, lemon juga memiliki sifat antibakteri dan antijamur.
Lemon juga merupakan bahan populer dalam berbagai produk, termasuk parfum, minyak esensial, dan obat-obatan. Faktanya, aroma lemon telah terbukti memiliki efek positif pada kualitas tidur, terutama bagi mereka yang sedang berusaha mengontrol tekanan darah. Manfaat ini dikaitkan dengan khasiat aroma lemon yang dapat meredakan stres.
Perasaan stres dan cemas dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara. Meskipun sementara, hal ini dapat menimbulkan dampak negatif yang sama terhadap kesehatan seperti tekanan darah tinggi.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Complementary Therapies in Clinical Practice menemukan bahwa mencium aroma lemon mengurangi stres, yang pada gilirannya menurunkan tekanan darah sistolik pada pasien dengan infark miokard akut, suatu kondisi yang terjadi ketika aliran darah ke jantung terganggu.
Selain itu, studi lain dalam Journal of Functional Foods menemukan bahwa minyak esensial lemon memiliki sifat antidepresan, membantu mengatur neurotransmiter norepinefrin, dopamin, dan serotonin di otak. Hal ini membantu mencegah tekanan darah tinggi karena depresi juga merupakan faktor risiko tekanan darah tinggi, menurut Healthline .
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/uong-nuoc-chanh-the-nao-de-giam-huyet-ap-185240509122222257.htm
Komentar (0)