Pada tanggal 26 Maret, di markas besar Komite Sentral Partai, Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong melakukan panggilan telepon dengan Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin.
Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong mengucapkan selamat kepada Presiden Putin atas terpilihnya kembali oleh rakyat Rusia sebagai Presiden Federasi Rusia untuk periode 2024-2030 dengan perolehan suara tertinggi dalam sejarah modern Federasi Rusia. Hal ini menunjukkan kepercayaan dan dukungan rakyat Rusia kepada Presiden Putin dalam memimpin Rusia untuk berkembang di periode baru.
Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong juga menyampaikan salam dan belasungkawa kepada Presiden Putin, rakyat Rusia dan keluarga korban serangan teroris di Moskow pada malam 22 Maret.
Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong menegaskan bahwa Vietnam menghargai bantuan besar Federasi Rusia di bekas Uni Soviet serta saat ini bagi negara dan rakyat Vietnam.
Sekretaris Jenderal menekankan bahwa Vietnam mengidentifikasi Kemitraan Strategis Komprehensif dengan Federasi Rusia sebagai salah satu prioritas utama dalam kebijakan luar negerinya.
Presiden Putin dengan hormat mengucapkan terima kasih kepada Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong atas ucapan selamat dan belasungkawa tepat waktu dari Partai, Negara, dan rakyat Vietnam atas kerugian rakyat Rusia dalam serangan teroris pada tanggal 22 Maret.
Presiden menegaskan bahwa Vietnam selalu menjadi sahabat dan mitra terpercaya Federasi Rusia. Presiden Putin menyampaikan kegembiraannya atas perkembangan positif hubungan bilateral di semua bidang.
Kedua pemimpin membahas dan menyepakati sejumlah orientasi utama untuk meningkatkan kerja sama bilateral di masa mendatang di berbagai bidang seperti keamanan-pertahanan, ekonomi -perdagangan, kebudayaan, pariwisata, dan lain-lain.
Pada kesempatan ini, Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong dengan hormat mengundang Presiden Putin untuk segera melakukan kunjungan resmi ke Vietnam. Presiden Putin dengan senang hati menerima undangan tersebut dan sepakat bahwa kedua belah pihak akan berkoordinasi untuk menentukan waktu yang tepat.
Wakil Perdana Menteri menulis buku belasungkawa untuk para korban serangan teroris di Rusia
Penjabat Presiden menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Putin setelah serangan teroris di Rusia
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)