
Ketiga satwa liar tersebut antara lain: 1 ekor kukang kerdil (nama ilmiah Xanthonycticebus pygmaeus, golongan IB) dengan berat sekitar 0,5 kg; 1 ekor kura-kura gunung emas (nama ilmiah Indotestudo elongata, golongan IIB) dengan berat 0,227 kg; dan 1 ekor kera (nama ilmiah Macaca assamensis, golongan IIB) dengan berat sekitar 10-13 kg.



Hewan liar langka ini diserahkan secara sukarela oleh masyarakat di provinsi Hung Yen.
Menurut Pusat Pariwisata dan Konservasi Hoang Lien, para individu tersebut saat ini dalam kondisi kesehatan yang stabil dan telah ditempatkan di karantina untuk pemantauan dan perawatan sesuai prosedur penyelamatan. Setelah masa perawatan, jika memenuhi persyaratan kesehatan, mereka akan dilepaskan kembali ke habitat aslinya.
Penyerahan satwa liar secara sukarela oleh masyarakat penting dalam konservasi keanekaragaman hayati, berkontribusi terhadap perlindungan spesies satwa yang terancam punah, dan menunjukkan rasa tanggung jawab terhadap alam.


Belakangan ini, penyelamatan dan konservasi satwa liar yang terancam punah di Pusat Pariwisata dan Konservasi Satwa Liar Hoang Lien telah mengalami banyak perubahan positif, yang menunjukkan peran Pusat tersebut dalam melestarikan keanekaragaman hayati dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
Koordinasi yang erat antara penjaga hutan setempat dan taman nasional berkontribusi pada jaringan perlindungan satwa liar nasional yang efektif.
Sejak awal tahun, Pusat Pariwisata dan Konservasi Satwa Liar Hoang Lien telah menerima 32 kasus dengan total 40 satwa liar yang diserahkan, terutama spesies yang terancam punah dan langka yang diprioritaskan untuk dilindungi.
Sumber: https://baolaocai.vn/tiep-nhan-3-ca-the-dong-vat-rung-de-cham-soc-cuu-ho-post879033.html
Komentar (0)