Pada malam 17 Desember, Komando Penjaga Perbatasan Kota Da Nang mengatakan bahwa setelah menerima perawatan medis , kesehatan kedua awak kapal yang terlibat dalam tenggelamnya kapal kargo telah stabil.
Sebelumnya, seperti yang dilaporkan Thanh Nien , kapal kargo nomor Gia Bao 19 (kapal kargo, dengan 9 awak di dalamnya, berangkat dari Hai Duong ke Dong Nai).
Kapal tersebut mengangkut 1.870 ton batu bara, dikapteni oleh Bapak Bui Van Hung (tinggal di kecamatan Diem Dien, kecamatan Thai Thuy, Thai Binh ).
Pada tanggal 17 Desember, saat kapal sedang berlayar ke daerah seberang pelabuhan Chan May (Thua Thien - Hue), kapal mengalami cuaca buruk, ombak besar menghancurkan palka, dan air membanjiri kapal.
Nelayan diserahkan di pos pemeriksaan perbatasan
Kemudian Kapten Bui Van Hung memerintahkan para awak kapal untuk meninggalkan kapal, semua orang jatuh ke laut tetapi 7 awak kapal diselamatkan oleh kapal Hai An di dekatnya dan dibawa ke pelabuhan Chan May.
Dua awak kapal yang tersisa tersapu ombak. Untungnya, kapal penangkap ikan dengan nomor registrasi QNg 98294 TS dari Provinsi Quang Ngai, yang dinahkodai oleh Bapak Tran Thanh Quang (45 tahun, tinggal di Dusun Phuoc Tan, Kecamatan Phuoc Tinh, Kabupaten Long Dien, Ba Ria - Vung Tau) menemukan dua awak kapal yang mengenakan jaket pelampung terombang-ambing di laut.
Menurut kapten Tran Thanh Quang, kapal penangkap ikan QNg 98294 TS berangkat dari Stasiun Kontrol Perbatasan Man Quang pada tanggal 6 Desember, dengan 9 nelayan di dalamnya.
Mengunjungi dan menjaga kesehatan nelayan
Setelah berhari-hari bekerja di laut, pada 17 Desember, kapal itu mendarat untuk menjual ikan. Sesampainya di lokasi dengan koordinat 16,42 derajat Lintang Utara, 108,05 derajat Bujur Timur, ia mendapati dua orang mengenakan jaket pelampung terombang-ambing dan berteriak minta tolong.
Pada saat penyelamatan oleh kapal nelayan QNg 98294 TS, kedua awak kapal telah terombang-ambing di laut selama sekitar 6 jam dalam cuaca dingin dan laut yang ganas.
Kapal penangkap ikan tersebut membawa dua awak kapal ke Pos Kontrol Perbatasan Man Quang (Pos Penjaga Perbatasan Son Tra). Setelah menerima mereka, unit tersebut memobilisasi petugas medis militer untuk memeriksa dan memberikan perawatan medis kepada para awak kapal.
Menjelang malam tanggal 17 Desember, kesehatan kedua awak kapal telah pulih dan mereka sadar.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)