Informasi yang direkomendasikan kepada masyarakat oleh Pusat Pengendalian Penyakit Kota Ho Chi Minh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melakukan survei kesehatan mulut anak-anak Vietnam pada tahun 2019, dan mencatat tingkat 46,5% kelompok usia 1-9 tahun mengalami kerusakan gigi susu, dan 28% kelompok usia di atas 5 tahun mengalami kerusakan gigi permanen.
Alasan
Pola makan yang banyak mengandung lemak, gula, dan pati dalam bentuk makanan ringan, ditambah dengan kurangnya menjaga kebersihan mulut secara teratur, juga menciptakan kondisi yang memungkinkan bakteri, asam, dan plak makanan tumbuh, sehingga menyebabkan erosi email gigi dan terbentuklah gigi berlubang.
- Pemakaian sikat gigi yang keras dengan tenaga yang kuat dan cara membersihkan gigi yang tidak tepat dapat mengakibatkan gigi terkikis dan dentin terekspos sehingga terjadi pembusukan gigi.
- Saat kerusakan gigi pertama kali terjadi, tidak segera mengobatinya secara proaktif dapat memperburuk kondisi tersebut.
Tanda-tanda umum
- Muncul bintik-bintik hitam pada permukaan gigi.
- Rasa nyeri tajam muncul setiap kali makan atau minum, mungkin disertai sakit kepala.
- Gusi bengkak dan berdarah, disertai bau mulut.
Efek berbahaya
- Mempengaruhi kehidupan sehari-hari (makan, tidur) dan semangat belajar.
- Mempengaruhi estetika.
- Menyebabkan masalah kesehatan lainnya (limfangitis, osteomielitis, selulitis, sinusitis maksilaris...).
Mencegah
- Batasi anak-anak untuk sering ngemil, terutama makanan yang tinggi lemak, gula, dan pati.
- Anjurkan anak untuk mengonsumsi makanan kaya kalsium dan vitamin yang baik untuk gigi seperti yoghurt, keju, apel, wortel, telur, ikan...
- Dorong anak untuk menyikat giginya dengan pasta gigi berfluoride.
- Sikat gigi setidaknya dua kali sehari, idealnya setelah setiap makan.
- Ajarkan anak-anak mengenai teknik menyikat gigi yang benar dan gunakan kekuatan sedang untuk menghindari kerusakan pada leher dan akar gigi.
- Instruksikan anak untuk menggunakan benang gigi atau pembersih gigi air untuk membersihkan sela-sela gigi.
- Bawa anak Anda untuk pemeriksaan gigi setiap 6 bulan untuk mendeteksi dan mengobati penyakit mulut sejak dini.
Italia Amerika
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)