Dalam 3 hari terakhir, media sosial di Phu Quoc ( Kien Giang ) dihebohkan dengan berita seorang siswa yang mengaku duduk di bangku kelas 12 sebuah sekolah di Kota Phu Quoc (nama sekolah dirahasiakan) mengunggah informasi tentang sekolah yang meminta pembayaran sejumlah uang yang disebut "Uang Bantuan Ujian Nasional Sekolah Menengah Atas 2025" (Ujian Kelulusan Sekolah Menengah Atas 2025 - PV).
Jejaring sosial Phu Quoc dihebohkan dengan berita seorang siswa yang mengunggah postingan bahwa sekolahnya meminta uang untuk mendukung ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2025.
FOTO: TANGKAPAN LAYAR
Berdasarkan konten yang diposting, setiap siswa harus membayar sebesar 500.000 VND, 700.000 VND, dan 1,5 juta VND. Selain itu, siswa dari keluarga mampu dapat membayar dengan jumlah yang lebih tinggi.
Postingan tersebut langsung menarik banyak orang yang tertarik dan berkomentar dengan nada geram. Banyak yang mengatakan bahwa jumlah uang yang terkumpul sangat besar, apa gunanya mengumpulkan uang tersebut sementara guru yang mengerjakan ujian digaji oleh APBN.
Pada sore hari tanggal 25 Juni, seorang ketua Panitia Pengarah Ujian Kelulusan SMA 2025 dari Komite Rakyat Kota Phu Quoc mengatakan bahwa menurut laporan dari kepala sekolah SMA di wilayah tersebut, biaya ini dipungut oleh komite perwakilan orang tua sesuai dengan praktik tahunan. Tahun ini, Komite Rakyat Kota Phu Quoc telah menyediakan dana untuk ini, sehingga mereka meminta pihak sekolah untuk mengembalikan uang tersebut kepada orang tua.
Kota Phu Quoc saat ini memiliki 3 sekolah menengah atas, yaitu: SMA Phu Quoc, SMA Duong Dong, dan SMA An Thoi. Ujian kelulusan SMA tahun 2025 di Phu Quoc akan berlangsung di ketiga sekolah ini, dengan 1.335 peserta.
Sumber: https://thanhnien.vn/phu-quoc-xon-xao-viec-thu-tien-ung-ho-ky-thi-tot-nghiep-thpt-2025-185250625171506644.htm
Komentar (0)