Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Desa Vietnam di Maroko merupakan rumah bagi komunitas keturunan Vietnam yang telah berada di negara ini selama lebih dari setengah abad. Desa ini merupakan rumah bagi 7 dari hampir 80 keluarga yang suaminya adalah veteran Maroko yang bertempur bersama Viet Minh melawan Prancis. Para veteran ini, yang memiliki istri berkebangsaan Vietnam, kembali ke tanah air mereka pada tahun 1972 berdasarkan perjanjian antara kedua pemerintah dan diberikan tanah oleh Raja Hassan II untuk berbisnis dan tinggal.

Di sini, Ibu Nguyen Thi Thanh Nga dan para delegasi mengunjungi rumah-rumah warga, bertemu dan berbincang akrab dengan warga; dan mengunjungi Gerbang Vietnam. Bersamaan dengan Gerbang Vietnam di sini, Gerbang Maroko di Ba Vi ( Hanoi ) dibangun pada tahun 1963, menjadi simbol solidaritas dan persahabatan antara rakyat Vietnam dan Maroko.

Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Masyarakat di sini terharu mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nguyen Thi Thanh Nga beserta rombongan kerja; menekankan bahwa kehadiran Ibu beserta rombongan merupakan suatu kehormatan besar, membawa kehangatan dan kepedulian yang mendalam bagi masyarakat yang tinggal jauh dari rumah.

Dalam suasana yang hangat dan tulus, para peserta berbagi kisah mengharukan tentang kehidupan di Maroko, tentang kerinduan mendalam mereka terhadap tanah air, dan upaya tak kenal lelah mereka untuk melestarikan bahasa ibu, melestarikan adat istiadat tradisional seperti merayakan Tahun Baru Imlek, membuat banh chung, memuja leluhur, dan mengajarkan budaya nasional kepada generasi muda yang lahir dan besar di Maroko. Selain itu, mereka juga mengusulkan sejumlah rekomendasi untuk semakin mempererat hubungan dengan negara tersebut, serta meningkatkan kondisi kehidupan sehari-hari di negara tuan rumah.

Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Dalam perbincangan akrab dengan warga desa, istri Ketua Majelis Nasional Nguyen Thi Thanh Nga mengungkapkan rasa haru yang mendalam saat melihat desa tersebut masih kental dengan ciri khas budaya Vietnam yang khas dan menjadi tempat kembalinya generasi-generasi keturunan Vietnam di Maroko.

Kisah-kisah yang dibagikan oleh nenek-nenek Vietnam tentang melestarikan bahasa ibu mereka, merayakan hari tradisional Tet, membungkus banh chung, memasak nasi ketan, merebus ayam untuk memuja leluhur, dan menanam pohon buah-buahan Vietnam seperti pisang, anggur, lemon, mangga, dll. telah meneguhkan semangat untuk terus melestarikan identitas budaya nasional.

Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Nyonya Nguyen Thi Thanh Nga mengungkapkan harunya saat melihat gambar gerbang desa yang bercorak Vietnam dengan kuat melalui sepasang kalimat paralel yang bermakna: "Terima kasih kepada tanah air Maroko, bertekad berjuang meraih kesuksesan; Mengenang tanah air Vietnam, bersumpah membangun persahabatan sejati". Karya yang sarat akan budaya Vietnam ini bukan hanya tanda persahabatan, tetapi juga menjadi sumber bagi generasi mendatang untuk selalu mengenang akar Vietnam, menghargai kenangan bersama kedua bangsa, dan berkontribusi pada pengembangan hubungan kedua negara.

Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Ibu Nguyen Thi Thanh Nga menyampaikan bahwa Partai dan Negara kita senantiasa menganggap komunitas Vietnam di luar negeri sebagai bagian tak terpisahkan dari bangsa Vietnam, sumber daya penting yang berkontribusi bagi pembangunan dan pembelaan Tanah Air. Tanah air senantiasa membuka tangan untuk menyambut kembali orang-orang yang berkunjung, bekerja, berinvestasi, dan menetap; berharap agar masyarakat terus memupuk semangat solidaritas, saling mendukung, dan membangun komunitas yang semakin kokoh.

Keterangan foto
Ibu Nguyen Thi Thanh Nga, istri Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man, bersama komunitas Vietnam di Desa Vietnam di Maroko, kota Kenitra. Foto: VNA

Pada kesempatan ini, Ibu Nguyen Thi Thanh Nga memberikan kenang-kenangan dari tanah airnya, sebagai jembatan spiritual yang menghubungkan tanah air dengan masyarakat perantauan; mendoakan agar masyarakat beserta keluarga senantiasa diberikan kesehatan, kebahagiaan dan kesuksesan, serta terus memupuk persahabatan baik antara Vietnam dan Maroko.

Menurut VNA

Sumber: https://vietnamnet.vn/phu-nhan-chu-tich-quoc-hoi-tham-lang-viet-nam-tai-maroc-2426144.html