Pada sore hari tanggal 26 November, pemimpin Badan Pengelola Cagar Alam Bac Huong Hoa (provinsi Quang Tri ) mengatakan bahwa unitnya baru saja berkoordinasi dengan WWF untuk menempatkan kamera jebak digital di kawasan hutan unit tersebut guna menyelidiki saola.
Beruang hitam Asia ini memiliki berat sekitar 150 kg. Hewan liar ini terdaftar dalam Buku Merah IUCN , rentan, berisiko punah, dan perlu dilindungi secara ketat. Saat ini, Badan Pengelola Cagar Alam Bac Huong Hoa sedang menerapkan langkah-langkah untuk melindungi beruang hitam Asia ini serta satwa liar lainnya di kawasan hutan yang dikelola oleh unit tersebut.
Kamera jebak mendeteksi beruang hitam Asia di Cagar Alam Bac Huong Hoa (Provinsi Quang Tri). (Foto: Disediakan oleh Dewan Manajemen)
Sebelumnya, melalui kegiatan penjebakan kamera, pihak berwenang juga mencatat banyak satwa langka yang tercantum dalam Buku Merah Vietnam dan Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN) seperti monyet muka merah, trenggiling, kelinci belang, burung pegar putih, lutung douc berkaki merah, lutung tengkuk putih, dan banyak spesies burung, musang, musang, babi hutan, dll. di Cagar Alam Bac Huong Hoa, provinsi Quang Tri.
Beruang hitam Asia (Ursus thibetanus atau Ursus tibetanus), juga dikenal sebagai beruang hitam Tibet, beruang hitam Himalaya, atau beruang hitam Asia, adalah beruang hitam berukuran sedang, bercakar tajam, dengan tanda "V" putih atau krem yang khas di dadanya.
Beruang hitam Asia memiliki panjang sekitar 1,30-1,90 m. Beruang jantan memiliki berat 110-150 kg, sementara beruang betina lebih ringan, sekitar 65-90 kg. Usia beruang ini sekitar 25 tahun.
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/phat-hien-gau-ngua-quy-hiem-nang-150kg-o-rung-bao-ton-quang-tri-ar909818.html
Komentar (0)