Pada tanggal 21 Februari, Tn. Nguyen Ngoc Tiep, Ketua Asosiasi Petani Kelurahan Canh Duong, Kecamatan Quang Trach, mengatakan bahwa beberapa nelayan di daerah tersebut baru saja mendapat untung besar dengan ikan teri, yang menghasilkan sekitar 150 juta VND.

Perahu nelayan Tran Dinh Cuong (Desa Yen Hai, Kecamatan Canh Duong) dan 4 nelayan lainnya sedang memancing di perairan pantai dan beruntung mendapatkan tangkapan besar ikan teri putih.

gambar 1.jpg
Suatu malam, perahu nelayan Pak Cuong menangkap banyak ikan teri putih. Foto: Kontributor

Setelah semalaman memancing, perahu Pak Cuong berlabuh membawa 6 ton ikan teri putih. Dengan harga jual sekitar 25.000 VND/kg, perahu Pak Cuong meraup keuntungan sekitar 150 juta VND.

Menurut Bapak Cuong, ini merupakan trip memancing ke-4 di hari-hari pertama tahun baru Giap Thin 2024. Selama 4 trip memancing ini, beliau dan anak buahnya berhasil menangkap lebih dari 12 ton berbagai jenis ikan laut, dengan pendapatan lebih dari 300 juta VND.

Meski belum jauh melaut, pada hari-hari pertama tahun baru ini, perjalanan memancing warga Canh Duong telah membawa pulang berbagai jenis makanan laut, seperti ikan tenggiri, cumi-cumi, kepiting, dan terutama ikan teri putih.

gambar 2.jpg
Dengan 600 kg ikan teri yang dijual seharga 25.000 VND/kg, Bapak Cuong memperoleh sekitar 150 juta VND. Foto: Kontributor

Sebelumnya pada 19 Februari, nelayan Phan Minh Phuong (Desa Bau Bang, Kecamatan Duc Trach, Kabupaten Bo Trach) juga berhasil menangkap hampir 100 ekor ikan lele kuning. Berat masing-masing ikan berkisar antara 2,5 hingga lebih dari 3 kg, dengan berat total sekitar 300 kg.

Begitu ia membawa perahu ke pantai, banyak orang dan pedagang datang untuk berbagi kegembiraan dan membeli ikan-ikan tersebut seharga 100.000 VND/kg. Dengan demikian, dengan perjalanan memancing musim semi pertama ini, Pak Phuong memperoleh penghasilan sebesar 30 juta VND.

foto 3 1.jpg
Nelayan Phan Minh Phuong berhasil menangkap hampir 100 ekor tuna sirip kuning. Foto: Kontributor

Bersemangat untuk "pergi ke pantai" di awal tahun

Memanfaatkan cuaca yang baik, di kotamadya pesisir distrik Quang Trach, puluhan perahu nelayan berkapasitas kecil telah memadati pantai setelah perjalanan "laut terbuka" pertama tahun ini untuk menangkap makanan laut, membawa pulang makanan segar untuk memasok pasar.

Pada musim ini, nelayan umumnya mencari ikan di dekat pantai dengan berbagai jenis ikan seperti ikan haring, ikan teri, udang mantis, kepiting biru, cumi-cumi, dan lain sebagainya. Khususnya ikan haring dan ikan teri, ikan-ikan tersebut sering kali berkumpul dalam kelompok besar, sehingga ketika menjaring ikan, banyak nelayan yang berhasil menangkap ikan dalam jumlah besar, sehingga pendapatan mereka pun tinggi.

gambar 5.jpg
Kegembiraan para nelayan setelah melaut pertama kali di tahun ini. Foto: Kontributor

Menurut nelayan, perahu kecil hanya boleh menangkap ikan sekitar 5-7 mil laut dari pantai, dengan biaya bahan bakar sekitar 200.000-300.000 VND. Harga makanan laut selalu tinggi di hari-hari pertama tahun baru, sehingga para nelayan sangat antusias. Setelah melaut, banyak nelayan yang meraup untung besar.

Bagi para nelayan, perjalanan melaut pertama di tahun ini sangatlah penting, karena banyak harapan dan harapan agar tahun ini penuh keberuntungan, cuaca baik, serta hasil tangkapan ikan dan udang yang melimpah.

Pada kesempatan ini, banyak kapal-kapal besar dan perahu nelayan Quang Binh yang khusus beroperasi di daerah penangkapan ikan lepas pantai di Hoang Sa, Truong Sa, dan lain-lain, turut sibuk memperbaiki kapal, perlengkapan menangkap ikan, serta menyiapkan logistik untuk melaut. Dengan harapan hasil tangkapan ikan akan melimpah.

Provinsi Quang Binh saat ini memiliki 6.792 kapal penangkap ikan di laut, sungai, dan danau. Dari jumlah tersebut, terdapat lebih dari 3.600 kapal penangkap ikan di laut, 2.400 di antaranya merupakan kapal kecil berukuran 6-15 meter; sisanya berukuran 15 meter ke atas.