Sebelum liburan Tahun Baru Imlek 2024, Bapak Do Dinh Dao, Kepala Sekolah Menengah Atas Nguyen Huu Tho (Distrik 4, Kota Ho Chi Minh), mengirimkan 11 pesan kepada seluruh siswa di sekolah tersebut.
Oleh karena itu, siswa perlu melakukan "5 hal yang tidak boleh dilakukan", "4 hal yang perlu dilakukan", dan "2 hal yang bermanfaat". Pertama-tama, mereka tidak boleh menerima, menyebarkan, melihat, atau membagikan konten yang bersifat reaksioner di media sosial; tidak boleh melakukan tindakan ekstrem yang dapat menyebabkan perkelahian dan cedera; tidak boleh menggunakan kembang api; tidak boleh berpartisipasi dalam segala bentuk perjudian; dan tidak boleh melanggar peraturan lalu lintas.
Mengenai hal-hal penting, siswa perlu berhati-hati saat bertamasya dan bepergian bersama keluarga dan teman; memastikan keamanan pangan selama Tet; memperkuat pencegahan penyakit; menjaga kesehatan selama Tet. Mengenai dua hal yang bermanfaat, siswa menikmati musim semi tetapi jangan lupa untuk meninjau kembali pengetahuan; pada saat yang sama, membantu keluarga mereka mempersiapkan Tet seperti membersihkan, mendekorasi rumah, memasak, dan menyajikan makanan untuk leluhur. Khususnya, pada kesempatan Tahun Baru, siswa jangan lupa untuk menunjukkan bakti kepada orang tua dan mengucapkan selamat tahun baru kepada kakek-nenek, orang tua, kerabat, dan teman-teman...
Dengan cara lain, Bapak Nguyen Xuan Khang, Kepala Sekolah Marie Curie School System ( Hanoi ), mengirimkan surat terbuka kepada seluruh guru di sekolah. Isi surat terbuka tersebut, kepala sekolah berharap para guru tidak memberikan pekerjaan rumah kepada siswa selama Tet. Permintaan baik di atas telah ditegaskan secara konsisten oleh sekolah selama 12 tahun terakhir dengan harapan dapat memberikan siswa liburan Tet yang nyaman, damai, dan bahagia bersama keluarga. Guru ini mengatakan bahwa liburan Tet tidak terlalu lama bagi siswa untuk melupakan ilmu pengetahuan. Di sisi lain, ini adalah kesempatan bagi siswa untuk beristirahat dan berkumpul kembali dengan keluarga, sehingga tidak perlu ada tekanan terkait tugas sekolah.
Selain itu, dengan harapan agar para siswa menjadi versi diri mereka yang lebih baik dari hari kemarin, Bapak Do Duc Anh, guru Sastra, SMA Bui Thi Xuan (Distrik 1, Kota Ho Chi Minh) menyampaikan pesan: "Tahun baru ini, mohon berbaik hati kepada diri sendiri, selalu berpikir positif, sebarkan hal-hal baik, jangan pedulikan hal-hal yang menyedihkan dan menyayat hati, dan jalani hidup yang bermakna."
Pesan inilah yang ingin disampaikan oleh para guru kepada generasi penerus bangsa agar mereka menjadi warga negara yang berguna, berkembang secara komprehensif dalam keterampilan, ilmu pengetahuan, etika, dan gaya hidup, serta mampu berkontribusi dalam tugas membangun dan mengembangkan negara.
MINH QUAN
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)