Pada tanggal 20 Mei, Departemen Kepolisian Kriminal Provinsi Vinh Long menahan sementara Le Tan Dinh (17 tahun, tinggal di distrik Tam Binh) untuk menyelidiki tindakan "Pembunuhan" dan "Perampokan".
Awalnya di kantor penyidik, tersangka Dinh mengaku bertemu dengan Tn. NMĐ (26 tahun, dari Kelurahan Hoa Tan, Distrik Chau Thanh, Provinsi Dong Thap , yang tinggal sementara di Kelurahan Dong Thuan, Kota Binh Minh, Vinh Long) melalui media sosial. Pada malam tanggal 18 Mei, keduanya membuat janji untuk pergi ke sebuah motel di Kelurahan Dong Thuan, Kota Binh Minh untuk melakukan hubungan homoseksual.
Tersangka Le Tan Dinh di kantor polisi. (Foto: EX)
Selama pertemuan tersebut, keduanya berselisih paham tentang hubungan homoseksual mereka, yang berujung pada pertengkaran. Tersangka Dinh mencekik Tn. D. hingga tewas dengan tangannya, lalu merampas ponsel korban dan melarikan diri.
Sekitar pukul 8:45 pagi tanggal 19 Mei, manajer motel memeriksa dan menemukan Tn. D. meninggal di kamar mandi, tanpa mengenakan pakaian apa pun, jadi dia melaporkannya ke polisi.
Setelah menerima berita tersebut, Kepolisian Provinsi Vinh Long memerintahkan Kepolisian Kriminal untuk berkoordinasi dengan Kepolisian Kota Binh Minh guna segera menyelidiki dan melacak tersangka. Kepolisian Kriminal memeriksa tempat kejadian perkara dan melakukan otopsi untuk membantu penyelidikan. Kepolisian Provinsi Vinh Long mengidentifikasi tersangka yang membunuh Tn. D. dan merampok harta bendanya sebagai Le Tan Dinh.
Badan investigasi menggunakan langkah-langkah mobilisasi massa dan mendesak keluarga untuk meminta pelaku segera menyerahkan diri. Pukul 17.00 di hari yang sama, keluarga membawa Dinh ke Kantor Polisi Kota Binh Minh untuk menyerahkan diri. Dinh mengakui semua kejahatannya.
Polisi menemukan barang curian, sebuah ponsel Samsung, dan mengeluarkan keputusan untuk menahan sementara Le Tan Dinh.
(Sumber: Vietnamnet)
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)