Pada sore hari tanggal 22 Mei, Kepolisian Kota Hanoi mengadakan konferensi untuk mengevaluasi upaya pencegahan dan pemberantasan kejahatan yang memanfaatkan layanan pengiriman dan pos untuk melakukan kejahatan terkait narkoba.
Bukti kasus pengangkutan lebih dari 48 kg obat-obatan sintetis dari Jerman ke Vietnam melalui pengiriman ekspres dan layanan pos.
Menurut Kepolisian Hanoi, belakangan ini, kejahatan narkoba telah memanfaatkan layanan pengiriman ekspres dan pos untuk beroperasi secara rumit. Kepolisian Hanoi telah menerapkan berbagai langkah dan solusi untuk melaksanakan pencegahan dan pemberantasan secara efektif.
Dalam 2 tahun terakhir, Kepolisian Kota Hanoi berkoordinasi dengan unit fungsional untuk mendeteksi dan menangkap 35 kasus, 57 subjek yang secara ilegal membeli, menjual, dan mengangkut narkoba melalui pengiriman ekspres internasional ke Vietnam, menyita 931,53 kg berbagai jenis narkoba sintetis.
Sejak awal tahun 2023, pihak berwenang telah menangkap 15 kasus, 29 subjek, dan menyita 658,7 kg berbagai obat sintetis.
Hasil-hasil di atas telah memberikan kontribusi dalam pencegahan masuknya narkoba dari luar negeri ke Vietnam, dan telah diakui serta diapresiasi tinggi oleh seluruh tingkatan, sektor dan masyarakat.
Kebijaksanaan
Berguna
Emosi
Kreatif
Unik
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)