Otot Mainoo menarik perhatian

Performa Kobbie Mainoo berubah drastis saat pemain muda itu berjuang keras untuk masuk ke tim utama Ruben Amorim di Old Trafford.

Otot-otot Mainoo yang kencang selama sesi latihan pribadi.

Mainoo belum banyak mendapat kesempatan bermain untuk Manchester United sejak awal musim 2025/26. Gelandang muda ini juga tidak dipanggil oleh pelatih Thomas Tuchel ke dalam skuad Inggris untuk kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan September. Namun, Mainoo tidak menyia-nyiakan jeda internasional tersebut, melainkan memanfaatkannya untuk melatih kebugaran dan memperkuat tekadnya untuk menunjukkan jati dirinya.

Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, Mainoo dan pelatih pribadinya, Jonas Dodoo, rajin berlatih lari cepat selama lebih dari satu jam. Tubuhnya yang kencang dan otot-ototnya yang lebih berkembang menunjukkan perubahan yang nyata pada pemain berusia 20 tahun itu. Para penggemar MU terkesan dengan fokus dan keinginan bakat muda ini untuk mengembangkan diri.

Mainoo sebelumnya berharap bisa meninggalkan Old Trafford dengan status pinjaman untuk mencari lebih banyak kesempatan bermain, dengan Napoli dikabarkan menjadi tujuannya - tempat Scott McTominay dan Rasmus Hojlund bermain. Namun, kesepakatan itu gagal dan ia terpaksa terus bermain di bawah asuhan pelatih Ruben Amorim.

Sejujurnya, Mainoo belum menunjukkan performa terbaiknya. Ia hanya menjadi pemain pengganti yang tidak dimainkan saat kalah dari Arsenal dan imbang melawan Fulham, dan hanya bermain 45 menit di Liga Primer Inggris dalam kemenangan 3-2 atas Burnley. Satu-satunya penampilan penuhnya terjadi saat kekalahan memalukan di Piala Carabao dari Grimsby, tim divisi empat – sebuah kenangan yang sulit untuk ditelan.

Jalan kembali ke tim utama bagi Mainoo memang penuh tantangan. Namun, dengan sikap profesional dan kerja keras, gelandang muda ini membuktikan bahwa ia siap menunggu kesempatan untuk membuktikan nilainya di Old Trafford.

Sumber: https://znews.vn/co-bap-cua-mainoo-gay-chu-y-post1582962.html