Menteri Dalam Negeri Pham Thi Thanh Tra menyampaikan laporan yang menjelaskan, menerima dan merevisi rancangan undang-undang tersebut.
Rancangan Undang-Undang tentang Kader dan Pegawai Negeri Sipil (perubahan) yang diajukan kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat untuk mendapat persetujuan terdiri atas 7 Bab dan 45 Pasal (berkurang 8 Pasal dari rancangan Undang-Undang yang diajukan kepada Majelis Permusyawaratan Rakyat untuk mendapat tanggapan).
Dalam penyampaian laporan tentang penjelasan, penerimaan dan revisi rancangan undang-undang tersebut, Menteri Dalam Negeri Pham Thi Thanh Tra menyampaikan bahwa, berdasarkan penerimaan pendapat para delegasi, rancangan Undang-Undang tersebut telah menunjukkan pemikiran yang inovatif, menciptakan koridor hukum yang sinkron bagi manajemen pegawai negeri sipil dalam arah yang dinamis, transparan dan efektif, memenuhi persyaratan tugas dalam rangka membangun tim kader dan pegawai negeri sipil yang profesional, melayani dengan baik tujuan pembangunan sosial -ekonomi dan kebutuhan masyarakat serta dunia usaha.
Delegasi Majelis Nasional memberikan suara untuk mengesahkan Undang-Undang tentang Kader dan Pegawai Negeri Sipil (amandemen)
Undang-Undang ini melengkapi dan menyempurnakan pengaturan untuk mengubah metode pengelolaan kader dan pegawai negeri sipil sesuai dengan jabatan jabatan, dengan menempatkan jabatan jabatan sebagai pusat, berdasarkan kebutuhan jabatan dan hasil serta produk pelaksanaan tugas untuk merekrut, menyusun, menggunakan, mengevaluasi, melatih, merencanakan, dan mengangkat kader dan pegawai negeri sipil.
Undang-Undang tersebut telah melengkapi mekanisme penarikan sumber daya manusia berkualitas dan kebijakan bagi orang-orang berbakat dalam pelayanan publik untuk melembagakan Resolusi Politbiro No. 57-NQ/TW tanggal 22 Desember 2024, No. 66-NQ/TW tanggal 30 April 2025 dan No. 68-NQ/TW tanggal 4 Mei 2025.
Secara spesifik, regulasi kebijakan untuk 2 kelompok subjek meliputi: Daya tarik sektor publik berlaku untuk sumber daya manusia berkualitas tinggi dan orang-orang berbakat dalam kegiatan pelayanan publik.
Tiga bentuk menarik sumber daya manusia berkualitas tinggi di luar sektor publik meliputi: Penerimaan ke dalam pegawai negeri sipil; penandatanganan kontrak dengan pengusaha yang baik dan unggul, pengacara yang baik, para ahli, ilmuwan untuk melakukan satu atau beberapa tugas dari posisi kepemimpinan atau manajemen; dan penandatanganan kontrak dengan sumber daya manusia berkualitas tinggi untuk melakukan satu atau beberapa tugas profesional dan teknis.
Di samping itu, Undang-Undang ini melengkapi dan menyesuaikan ketentuan tentang jabatan dan kepangkatan pegawai negeri sipil untuk menarik sumber daya manusia berkualitas dari sektor swasta, mendorong pegawai negeri sipil untuk berkembang dalam jenjang profesional dan teknis tanpa harus diangkat dalam jabatan dan jabatan pimpinan dan manajemen; memperjelas asas, kewenangan, isi, dan tata cara penilaian dan penggolongan mutu pegawai negeri sipil berdasarkan hasil pemantauan dan evaluasi secara berkala, berkesinambungan, multidimensi, dan kuantitatif dengan menggunakan kriteria tertentu yang dikaitkan dengan kemajuan, kuantitas, dan mutu hasil dan produk sesuai jabatan; menggunakan hasil penilaian untuk memberikan penghargaan, tambahan penghasilan, bonus, atau mempertimbangkan penugasan pada jabatan yang lebih rendah atau pemberhentian yang tidak memenuhi persyaratan jabatan dari aparatur.
Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal 1 Juli 2025 (kecuali ketentuan mengenai penilaian pegawai negeri sipil sebagaimana tercantum dalam Pasal 3 Bab IV Undang-Undang ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari 2026).
Menurut VTV
Sumber: https://baothanhhoa.vn/chot-quan-ly-cong-chuc-theo-vi-tri-viec-lam-xem-xet-thoi-viec-neu-khong-hoan-thanh-nhiem-vu-253066.htm
Komentar (0)