Perwira muda asal Thai Nguyen lulus dengan pujian dalam gelar sarjana dan magisternya dari universitas-universitas top Rusia dengan IPK 4,9-4,95/5.
Perjalanan yang menantang di tanah Aries
Nguyen Nhu Quang (lahir tahun 1998, dari distrik Dai Tu, provinsi Thai Nguyen) telah memupuk kecintaannya terhadap seragam tentara hijau sejak kecil, bertekad untuk menjadi perwira Tentara Rakyat Vietnam untuk berkontribusi dalam melindungi Tanah Air.
"Saya ingin berkontribusi meringankan beban ekonomi keluarga saya, sekaligus menumbuhkan kecintaan saya terhadap sains dan teknologi," ungkap pemuda itu tentang alasan memilih sekolah tersebut.
Perwira muda Nguyen Nhu Quang memupuk kecintaannya pada seragam militer sejak usia muda. Foto: NVCC.
Meskipun keluarganya tidak memiliki tradisi militer, Quang selalu mendapat dukungan dari kerabatnya. "Orang tua saya selalu mendukung dan mendampingi saya dalam setiap keputusan yang saya buat. Dukungan keluarga merupakan fondasi yang kokoh yang membantu saya mengatasi segala kesulitan," ujar Quang.
Tak mengecewakan harapan, pemuda asal Thai Nguyen ini lulus ujian masuk Akademi Teknik Militer dengan nilai impresif 27,35. Berkat nilai ujian masuk universitasnya yang tinggi, Quang terpilih untuk kuliah di luar negeri. Setelah setahun belajar bahasa asing di sekolah, Quang menerima beasiswa dari Universitas Politeknik Saint Petersburg.
Namun, selama belajar di Rusia, Quang menghadapi kendala bahasa. "Tekanan komunikasi, belajar di lingkungan yang benar-benar baru, dan rasa rindu rumah membuat saya merasa sedih dan putus asa. Namun saya berhasil mengatasinya selangkah demi selangkah," ujar Quang.
Perwira tersebut lulus dengan pujian untuk gelar sarjana dan magisternya di Rusia. Foto: NVCC
Perjalanan 5 tahun yang penuh tantangan di negeri Birch Putih berakhir dengan hasil yang manis. Pemuda itu lulus dengan IPK 4,9/5, dan menjadi satu-satunya mahasiswa asing di Institut Ilmu Komputer dan Teknologi yang lulus dengan pujian.
Setelah itu, Quang dikirim oleh pihak sekolah untuk menempuh pendidikan magister di Universitas ITMO, dengan jurusan Teknik Komputer. Di sana, Quang terus menorehkan prestasi dengan menyelesaikan tesis magisternya dengan hasil yang sangat baik, menjadikannya salah satu mahasiswa dengan nilai tertinggi di sekolah tersebut dengan IPK 4,95/5.
Quang juga merupakan satu-satunya mahasiswa magister fakultas tersebut yang memenangkan kompetisi “Everest ITMO Science” untuk tesis kelulusan terbaik sekolah tersebut.
Rahasia kesuksesan
Quang menekankan bahwa ketekunan, disiplin diri, dan semangat baja seorang prajurit adalah kunci semua kesuksesan.
Disiplin adalah kekuatan. Disiplin membantu saya mempertahankan tekad dan semangat untuk mengatasi semua tantangan. Di akhir minggu, saya biasanya membuat rencana spesifik untuk minggu berikutnya, termasuk tugas-tugas yang harus diselesaikan, tenggat waktu lab, dan jadwal ujian. Ini membantu saya bekerja lebih awal secara proaktif dan tidak terkejut dengan tugas-tugas tak terduga,” tegas Quang.
Quang mengatakan disiplin dan ketekunan adalah kunci untuk meraih prestasi akademik yang mengesankan. Foto: NVCC
"Ada hari-hari di mana saya bekerja keras di lab dari pagi hingga pukul 21.00-22.00 sebelum pulang. Terkadang, saya menghabiskan lebih banyak waktu di lab daripada di rumah. Sebagai imbalannya, saya bisa melakukan apa yang saya sukai dan bekerja dengan orang-orang hebat," tambah Quang.
Selain itu, Quang juga berpartisipasi dalam banyak konferensi ilmiah, menerbitkan banyak artikel di tingkat sekolah dan dipublikasikan secara internasional.
Kepada kaum muda, terutama mereka yang ingin mengenakan seragam tentara, Quang berbagi: “Tetapkan tujuan Anda sejak dini dan bertekadlah untuk mencapainya. Jangan biarkan tahun-tahun belajar Anda sia-sia hanya untuk bersenang-senang atau sekadar lulus mata kuliah dan meraih gelar. Jangan biarkan diri Anda lulus dengan gelar universitas di tangan tetapi tidak tahu apa yang ingin Anda lakukan atau bidang apa yang ingin Anda tekuni.”
Letnan Nguyen Nhu Quang saat ini sedang menjalani pelatihan politik-militer di Sekolah Perwira Angkatan Darat 1 sebelum ditugaskan bekerja. Siswa putra ini berharap dapat ditempatkan di posisi yang diinginkannya agar dapat berkontribusi sebaik mungkin.
"Kita tidak bisa memilih tempat lahir kita, tapi kita bisa memilih bagaimana kita hidup. Moto ini telah menjadi kompas yang membantu saya mengatasi semua tantangan," ujar Nhu Quang.
Vietnamnet.vn
Sumber: https://vietnamnet.vn/chang-trung-uy-2-lan-tot-nghiep-xuat-sac-tai-nga-voi-gpa-gan-tuyet-doi-2358038.html
Komentar (0)