Sumber Bloomberg mengungkapkan bahwa Apple dan Meta tidak membahas kemitraan terkait chatbot Llama milik Meta, melainkan hanya mengadakan pembicaraan singkat pada bulan Maret. Dialog kemitraan tersebut tidak mencapai tahap formal, dan Apple juga tidak berencana untuk mengintegrasikan Llama.
Pembicaraan awal terjadi sekitar waktu Apple mulai menjajaki kesepakatan untuk menggunakan ChatGPT dari OpenAI dan Gemini dari Alphabet dalam produk-produknya. Awal bulan ini, produsen iPhone tersebut mengumumkan kemitraan dengan OpenAI dan berencana untuk menawarkan Gemini di masa mendatang.
Menurut sumber tersebut, Apple belum mengadakan diskusi formal dengan Meta, salah satunya karena merasa praktik privasi perusahaan induknya, Facebook, tidak cukup ketat. Apple telah mengkritik teknologi Meta selama bertahun-tahun, sehingga menghadirkan Llama ke iPhone akan bertentangan dengan prinsip tersebut.
Selain itu, "Apple" juga melihat ChatGPT sebagai opsi yang lebih canggih. Sementara itu, Google—yang merupakan mitra pencarian di peramban Safari—sehingga perjanjian masa depan dengan Gemini juga didasarkan pada hubungan yang sudah ada.
Pada Konferensi Pengembang Sedunia 2024, Apple memperkenalkan serangkaian fitur kecerdasan buatan yang disebut Apple Intelligence. Fitur-fitur ini mencakup alat yang dikembangkan sendiri untuk meringkas notifikasi, mentranskripsikan catatan menjadi teks, dan membuat emoji khusus.
Namun, teknologi chatbot Apple tidak secanggih para pesaingnya, sehingga memaksanya untuk mencari mitra. Perusahaan juga yakin bahwa pelanggan ingin dapat memilih berbagai chatbot berdasarkan kebutuhan mereka, mirip dengan cara mereka beralih antara Google dan Bing untuk pencarian.
Apple juga sedang bernegosiasi dengan startup Anthropic untuk menambahkan chatbot lain, menurut Bloomberg. Apple Intelligence akan diluncurkan akhir tahun ini sebagai bagian dari iOS 18.
Laporan media menyebutkan Apple tidak perlu mengeluarkan uang untuk menghadirkan ChatGPT ke iPhone, tetapi mereka akan memungkinkan pelanggan membayar langganan langsung di iOS 18, yang akan menghasilkan pendapatan bagi pembuat perangkat lunak tersebut. Di saat yang sama, Apple juga mendapatkan komisi dari App Store.
Sekitar satu dekade lalu, Apple dan Meta memiliki hubungan yang lebih bersahabat ketika perusahaan Tim Cook mengintegrasikan Facebook ke dalam iOS. Namun, keduanya telah menjadi rival dalam beberapa tahun terakhir di bidang-bidang seperti AI, rumah pintar, dan headset realitas campuran.
(Menurut Bloomberg)
[iklan_2]
Sumber: https://vietnamnet.vn/apple-noi-khong-voi-tri-tue-nhan-tao-ai-cua-meta-2295069.html
Komentar (0)