Sebuah kendaraan udara tak berawak (UAV) jatuh dan kehilangan kendali selama pertunjukan kembang api siang hari oleh seniman terkenal Cai Guoqiang di Quanzhou, Provinsi Fujian, Tiongkok pada sore hari tanggal 8 Desember.
Video UAV jatuh ke laut saat demonstrasi di Quanzhou, Tiongkok, pada 8 Desember. (Sumber: Observatorium Sichuan)
Saksi mata mengatakan insiden itu terjadi sekitar 10 menit setelah pertunjukan dimulai. "Awalnya, kami pikir itu bagian dari pertunjukan. Ketika saya melihat semakin banyak UAV berjatuhan, saya merasa ada yang tidak beres dan berlari kembali," kata saksi mata.
"Kalau dipikir-pikir lagi, saya masih takut. UAV itu sepertinya kehilangan kendali sebelum insiden terjadi. Pada satu titik, mereka terbang mendekat dan hanya berjarak sekitar 10 meter dari penonton," tambah saksi tersebut.
UAV menampilkan kembang api sebelum insiden. (Foto: Sohu)
Pameran tersebut melibatkan 2.000 UAV dan diperkirakan 600 di antaranya jatuh. Tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut. Penyebab insiden masih dalam penyelidikan.
Menurut informasi publik, pihak yang bertanggung jawab atas pengerahan operasi UAV tersebut adalah Yifei Intelligent Control Technology Co., Ltd. (Tianjin). Seorang perwakilan perusahaan mengatakan: "Saat ini, belum waktunya untuk mengungkapkan detail spesifik insiden tersebut."
Saksi mata mengatakan angin di lokasi kejadian sangat kencang hari itu. Dari perspektif profesional, kinerja UAV dapat dipengaruhi oleh banyak faktor seperti kondisi cuaca, gangguan sinyal, kegagalan peralatan, dan kesalahan dalam pengaturan program.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)