Berikut ini jumlah uang yang boleh dipungut sekolah dari siswa, orang tua perlu membaca dengan saksama.
Biaya pendidikan
Biaya pendidikan merupakan salah satu jenis pungutan pertama yang boleh dipungut sekolah dari siswa. Sesuai dengan Pasal 3, Pasal 9, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan 81/2021, mulai tahun ajaran 2023-2024 dan seterusnya, besaran biaya pendidikan akan disesuaikan dengan kondisi sosial ekonomi setempat, laju pertumbuhan indeks harga konsumen, laju pertumbuhan ekonomi tahunan, dan kemampuan membayar masyarakat, namun tidak melebihi 7,5% per tahun.
Oleh karena itu, Panitia Rakyat akan mengajukan kepada Dewan Rakyat Provinsi untuk memutuskan biaya kuliah tertentu tetapi tidak melebihi pagu yang ditentukan.
Sekolah diperbolehkan memungut sejumlah uang dari siswa sesuai peraturan. (Foto ilustrasi)
Asuransi kesehatan pelajar
Keputusan 595/2017 tentang Jaminan Sosial Vietnam menetapkan bahwa iuran asuransi kesehatan untuk pelajar saat ini sebesar 4,5% dari gaji pokok. Sekolah hanya berperan sebagai penerima iuran atas nama Jaminan Sosial.
Jumlah yang harus dibayarkan = 4,5% x 1.800.000 VND x 12 bulan = 972.000 VND/tahun. Dari jumlah tersebut, jumlah aktual yang dibayarkan oleh mahasiswa adalah 680.400 VND/tahun karena APBN telah menanggung 30% dari pembayaran tersebut.
Seragam
Sesuai dengan Pasal 9, Surat Edaran 26/2009, anggaran untuk menjahit, membeli, menyewa, dan meminjam pakaian seragam dan kostum upacara diambil dari anggaran pengeluaran rutin sekolah, sumbangan dari siswa atau sumber pendapatan sah lainnya dan harus diungkapkan kepada publik.
Oleh karena itu, sekolah diperbolehkan memungut biaya untuk seragam siswa dan semua pendapatan ini harus transparan.
Selain itu, ada beberapa biaya yang dibayarkan sesuai dengan kesepakatan antara pihak sekolah dan orang tua, seperti: Biaya makan, biaya penitipan anak, biaya perlengkapan penitipan anak, perlengkapan sekolah untuk anak usia prasekolah, biaya air minum untuk siswa, dan lain sebagainya. Biaya ini besarannya berbeda-beda di setiap lokasi dan unit.
Sebelumnya, sekolah juga diperbolehkan memungut biaya pendidikan dari siswa berdasarkan Surat Edaran Kementerian Pendidikan dan Pelatihan Nomor 17 Tahun 2012 tentang Peraturan Pelaksanaan Pembelajaran Tambahan. Namun, dalam Surat Edaran Nomor 29 Tahun 2024 yang baru-baru ini diterbitkan untuk menggantikan surat edaran lama, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan menetapkan bahwa sekolah tidak diperbolehkan memungut biaya pendidikan dari siswa, dan dana untuk penyelenggaraan pembelajaran tambahan akan diambil dari anggaran.
Bahasa Inggris Bahasa Inggris
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/3-khoan-tien-nha-truong-duoc-phep-thu-cua-hoc-sinh-ar919070.html
Komentar (0)