Bek Liverpool Virgil van Dijk dapat didenda karena bereaksi berlebihan setelah menerima kartu merah saat melawan Newcastle.
Van Dijk menunjuk wasit John Brooks dan menggunakan kata-kata kasar setelah diusir keluar lapangan. Ia juga menolak meninggalkan lapangan dan berdebat dengan wasit Craig Pawson ketika ia bertemu dengannya di pinggir lapangan.
Menurut Daily Mail , tindakan pemain internasional Belanda itu bisa membuatnya mendapat masalah. Van Dijk hanya diskors satu pertandingan karena kartu merah langsung ini, tetapi jika dinyatakan bersalah oleh FA, bek tengah Liverpool itu bisa absen lebih lama.
Mantan wasit Mike Dean berkomentar: "Van Dijk menunjukkan ketidakpuasannya dengan menyerang wasit keempat Craig Pawson secara verbal. Tindakan ini melampaui batas dan melanggar kode etik FA."
Van Dijk bisa terkena sanksi larangan bertanding lebih dari satu pertandingan karena bereaksi berlebihan setelah menerima kartu merah. Foto: News Image
Laporan pertandingan wasit menyebutkan perilaku Van Dijk. Menurut aturan FA, perilaku yang tidak pantas, termasuk bahasa yang tidak senonoh, dapat mengakibatkan pemain dihukum setelah pertandingan. Beberapa pemain telah dihukum sebelumnya untuk pelanggaran serupa. FA belum memberikan komentar terkait kasus Van Dijk.
Van Dijk menerima kartu merah setelah melakukan tekel ilegal terhadap Alexander Isak, yang menggagalkan gol penyerang Newcastle tersebut pada menit ke-28. Insiden itu terjadi beberapa menit setelah Liverpool kebobolan gol Anthony Gordon. Meskipun bermain dengan selisih satu pemain hampir sepanjang pertandingan, tim asuhan Jürgen Klopp tetap mampu bangkit dengan luar biasa berkat dua gol pemain pengganti Darwin Nunez di 10 menit terakhir.
Meskipun meraih tiga poin, skorsing Van Dijk akan menjadi kerugian bagi tim Anfield di babak selanjutnya, saat mereka menjamu Aston Villa yang sedang dalam performa terbaik. Liverpool saat ini berada di posisi keempat klasemen Liga Primer dengan tujuh poin hasil dari dua kemenangan dan satu hasil imbang.
Vinh San (menurut Daily Mail )
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)