Perencanaan Kon Tum hingga tahun 2045, kawasan wisata Mang Den, distrik Kon Plong, akan dipersempit dari 138.000 hektar menjadi lebih dari 90.000 hektar.
Demikian isi keputusan tentang Rencana Induk pembangunan Kawasan Wisata Mang Den hingga tahun 2045 yang baru saja disetujui Wakil Perdana Menteri Tran Hong Ha.
Wilayah penelitian untuk perencanaan Kawasan Wisata Mang Den dilaksanakan di lahan seluas 90.000 hektar, meliputi kota Mang Den dan 5 kecamatan yaitu Mang But, Dak Tang, Mang Canh, Hieu dan Po E. Dari luas tersebut, 19.000 hektar tanpa hutan alam digunakan untuk pembangunan perumahan, pekerjaan perkotaan... dan sekitar 71.000 hektar hutan alam direncanakan untuk pemanfaatan pariwisata.
Kawasan wisata Mang Den direncanakan seluas 90.000 hektar pada tahun 2045. Foto: Kieu Loan
Perencanaan Kawasan Ekowisata Nasional Mang Den yang disetujui oleh Perdana Menteri pada tahun 2013 mencakup luas 138.000 hektar, termasuk seluruh wilayah distrik Kon Plong.
Tujuan perampingan adalah untuk fokus pada investasi di infrastruktur guna mengubah kawasan wisata Mang Den menjadi pusat pariwisata, resor, dan budaya nasional dan regional, tempat menarik di Dataran Tinggi Tengah.
Kota Mang Den, Distrik Kon Plong, berjarak sekitar 60 km dari pusat Kota Kon Tum, pada ketinggian lebih dari 1.200 m, dengan cuaca sejuk sepanjang tahun. Hingga akhir November 2023, terdapat lebih dari 930.000 wisatawan yang datang ke Mang Den, hampir dua kali lipat dari tahun lalu.
Pada bulan Agustus, Perdana Menteri Pham Minh Chinh menyetujui penambahan Bandara Mang Den ke dalam rencana pembangunan bandara sebagaimana diusulkan oleh Provinsi Kon Tum. Biaya investasi bandara ini mencapai VND4.000 miliar, dengan model kerja sama pemerintah-swasta (KPS). Bandara Mang Den diperkirakan akan memiliki luas lahan sekitar 350 hektar, dengan kapasitas desain 3 hingga 5 juta penumpang per tahun, yang berlokasi di Kota Mang Den. Bandara ini diperkirakan akan beroperasi dari tahun 2023 hingga 2027.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)