Di lokasi ujian Sekolah Menengah Dong Khoi di Distrik Tan Phu, begitu gerbang sekolah dibuka, Quynh Tien (SMA Tan Binh) dan sahabatnya bergegas keluar untuk menemui ibu mereka. Quynh Tien dan sahabatnya berbincang dengan orang tua mereka tentang bagaimana mereka "menangani" soal-soal ujian sastra untuk ujian kelulusan SMA tahun 2025.
Tien berkata: "Topik esai untuk pemahaman bacaan dan menulis membutuhkan klarifikasi tentang topik cinta tanah air dan negara. Khususnya, pertanyaan argumen sosial mengharuskan penulisan tentang topik 'langit tanah air mana pun adalah langit Tanah Air'. Saya merasa topik ini menarik dan tidak terlalu sulit, tidak mudah melenceng. Saya punya banyak emosi untuk ditulis."
Para kandidat bertukar pikiran setelah ujian sastra
FOTO: MY QUYEN
Sementara itu, kandidat Nguyen Duc Binh (SMA Nam Viet) dengan gembira mengatakan bahwa ia "mendapat jackpot" dengan topik esai karena ia sebelumnya telah menebak bahwa topik tahun ini akan tentang negara dan perdamaian .
Topik esai ini sangat relevan dan menyampaikan pesan cinta tanah air dan negara dalam konteks negara kita yang baru saja merayakan 50 tahun reunifikasi nasional. Saya banyak menulis pada pertanyaan nomor 5 di bagian pemahaman bacaan dan argumen sosial karena sangat emosional. Saya rasa saya akan mendapat 8 poin," prediksi Duc Binh.
Senada dengan itu, My Tam (SMA Hoa Binh) juga merasa lega karena ia berprestasi di bidang sastra. "Topik ini memang bukan hal baru selama bertahun-tahun, tetapi cara penyajiannya sangat baru, dan juga relevan, membangkitkan emosi kita karena kedamaian dan cinta tanah air selalu ada di hati setiap orang," ujar Tam.
Senang telah "mendapat jackpot" dalam topik esai ujian kelulusan SMA tahun 2025
FOTO: MY QUYEN
Menanggapi soal esai tahun pertama program pendidikan umum 2018, Bapak Truong Minh Duc, guru sastra di SMA Le Quy Don (HCMC), mengatakan: "Secara umum, soal esai tersebut sesuai dengan semangat program pendidikan umum 2018. Struktur soalnya mengacu pada contoh soal ujian, sehingga para peserta tidak terkejut."
Menurut Pak Duc, topik ini memiliki keterkaitan dalam dua aspek, yaitu pemahaman membaca dan menulis. Topiknya relevan, ceritanya bagus, dan membangkitkan rasa patriotisme yang berkaitan dengan isu-isu eksistensial. Siswa yang mempraktikkan keterampilan mereka dengan baik dijamin memenuhi persyaratan. Topik ini memiliki klasifikasi pada soal nomor 5 pemahaman membaca dan soal nomor 2 menulis.
"Nilai rata-rata mata pelajaran sastra pada ujian kelulusan sekolah menengah atas tahun 2025 akan berkisar antara 6,5-8 poin," kata guru Truong Minh Duc.
Sumber: https://thanhnien.vn/thi-tot-nghiep-thpt-2025-thi-sinh-mung-ro-vi-trung-tu-de-van-185250626101856255.htm
Komentar (0)