Dalam beberapa tahun terakhir, dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi, jejaring sosial seperti Facebook, TikTok, Zalo... telah menarik banyak anak muda untuk berpartisipasi. Jejaring sosial memainkan peran penting dalam mengomunikasikan informasi, pengetahuan, dan hiburan...
Namun, di samping sisi positifnya, media sosial juga mengandung banyak informasi yang beracun, reaksioner, tidak benar, provokatif, dan menyimpang. Jika diterima tanpa verifikasi atau arahan, hal tersebut akan memengaruhi pemikiran, persepsi, dan gaya hidup generasi muda.
Berdasarkan catatan, di Cam Pha, mayoritas anak muda menggunakan ponsel pintar dan mengakses jejaring sosial dalam jumlah besar (rata-rata 3-5 jam per hari). Sekitar 80% anak muda di wilayah tersebut menggunakan jejaring sosial sebagai saluran informasi utama, menggantikan media tradisional.
Wakil Sekretaris Persatuan Pemuda Kota Cam Pha, Do Tran Hanh, mengatakan: "Untuk mempromosikan peran garda terdepan Persatuan Pemuda dalam mendampingi kaum muda menerima informasi secara objektif dan resmi, Persatuan Pemuda Kota Cam Pha telah secara proaktif menerapkan berbagai solusi praktis. Khususnya, 25 konferensi, seminar, forum, dan kegiatan politik telah diselenggarakan di serikat pemuda akar rumput, tim, dan cabang dengan topik "Mengenali informasi buruk dan beracun di jejaring sosial", "Perilaku beradab saat menggunakan internet", dan propaganda tentang kebijakan dan undang-undang Partai dan Negara tentang keamanan siber, yang menarik lebih dari 3.500 pengurus, anggota, dan kaum muda Persatuan Pemuda untuk berpartisipasi. Melalui saluran komunikasi Serikat seperti halaman penggemar "Thanh Nien Cam Pha" dan "Hoi Dong Doi Thanh Cam Pha", mereka memposting infografis dan video yang berisi petunjuk tentang cara memverifikasi informasi dan cara membantah informasi palsu.
Khususnya, Persatuan Pemuda Kota Cam Pha membentuk kelompok media pemuda di setiap kelurahan dan komune, yang terdiri dari pengurus Persatuan Pemuda dan kolaborator berdedikasi yang memiliki pengetahuan tentang jejaring sosial. Setiap kelompok beranggotakan 10-15 pengurus inti Persatuan Pemuda. Secara total, lebih dari 200 pengurus, anggota persatuan, dan kaum muda berpartisipasi dalam kelompok-kelompok ini. Tim-tim ini memainkan peran inti dalam memantau dan segera mendeteksi informasi yang buruk, beracun, reaksioner, dan menyimpang dari jejaring sosial untuk dilaporkan kepada Persatuan Pemuda Kota, dan sekaligus secara proaktif merespons dengan informasi resmi.
Serikat Pemuda Kota Cam Pha dan cabang-cabangnya berpartisipasi dalam dua kontes daring "Pelajari Keamanan Siber" dan "Kalimat Status Positif", yang menarik 1.200 anggota serikat dan kaum muda untuk berpartisipasi. Kontes tersebut mengumpulkan lebih dari 400 produk media (postingan, video, poster, dll.) yang meneguhkan gaya hidup positif dan beradab, yang bertujuan untuk menciptakan komunitas daring yang aman.
Tak hanya itu, Persatuan Pemuda Kota Cam Pha juga secara proaktif berkoordinasi dengan kepolisian, Dinas Kebudayaan dan Informasi, serta media lokal untuk menyelenggarakan sesi propaganda, bimbingan karier, dan sosialisasi undang-undang keamanan siber. Berkat kerja sama berbagai dinas, cabang, organisasi sosial-politik, dan masyarakat, kesenjangan informasi telah teratasi, sehingga opini publik dapat diarahkan secara positif dan sesuai arus utama.
Setiap triwulan, Persatuan Pemuda Kota menyelenggarakan tinjauan dan evaluasi kegiatan, menerima umpan balik dari organisasi pemuda akar rumput, dan dari kaum muda. Persatuan ini mensintesis data, menganalisis kelebihan dan kekurangan, sehingga menyempurnakan solusi, program, dan kegiatan yang tepat, serta terus mereplikasi model dan praktik yang baik.
Berkat solusi sinkron dan praktis yang telah diterapkan oleh Persatuan Pemuda Kota Cam Pha belakangan ini, kaum muda di kota ini memiliki akses penuh dan formal terhadap kebijakan Partai dan Negara, serta pengetahuan hukum tentang keamanan siber. Kaum muda secara bertahap mengembangkan "resistensi", mengetahui cara memilih dan memverifikasi informasi sebelum menerimanya, serta menggunakan media sosial secara positif dan beradab.
Sumber: https://baoquangninh.vn/tang-suc-de-khang-truoc-nhung-thong-tin-xau-doc-3363110.html
Komentar (0)