{"article":{"id":"2221380","title":"Kekuatan teknologi pengenalan wajah di Tiongkok","description":"Dari masuk dan keluar kantor hingga pemeriksaan keamanan bandara dan pembayaran di minimarket, masyarakat Tiongkok sangat familiar dengan teknologi pengenalan wajah.","contentObject":" Penggunaan teknologi pengenalan wajah tersebar luas di Tiongkok, terutama di tempat umum.
Teknologi pengenalan wajah merupakan bagian dari visi komputer, salah satu bidang kecerdasan buatan (AI) yang paling banyak dikomersialkan di Tiongkok, dan di mana beberapa perusahaan terbesar, termasuk SenseTime Group dan Megvii Technology, telah mencapai kesuksesan komersial.
\NTeknologi pengenalan wajah telah merevolusi banyak bidang berbeda di Tiongkok, dari keamanan dan pengawasan hingga layanan pelanggan dan manajemen lalu lintas.
\NDominasi China di bidang ini dapat dikaitkan dengan investasi awal dalam penelitian dan pengembangan, serta aksesnya ke sejumlah besar data berkat populasinya yang besar.
\NAwalnya digunakan untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan publik, sistem pengenalan wajah memainkan peran penting dalam mengidentifikasi dan melacak individu di tempat ramai seperti bandara dan pusat perbelanjaan.
\NNamun, potensi teknologi ini berkembang pesat melampaui aplikasi keamanan.
\NPerusahaan China telah menjadi yang terdepan dalam mengintegrasikan teknologi pengenalan wajah ke dalam pengalaman layanan pelanggan.
\NMisalnya, restoran di China sekarang menggunakan sistem pengenalan wajah untuk menyediakan pengalaman bersantap yang dipersonalisasi.
\NDengan menganalisis fitur wajah, sistem dapat mengidentifikasi pelanggan tetap dan menawarkan rekomendasi atau diskon yang sesuai.
\NLebih jauh lagi, pemerintah Cina telah berhasil menerapkan teknologi pengenalan wajah untuk mengatasi kemacetan lalu lintas secara efektif.
\NUrbanisasi dan meningkatnya jumlah kendaraan menimbulkan tantangan bagi manajemen lalu lintas, sehingga teknologi analisis video, termasuk pengenalan wajah, telah memainkan peran penting.
\NDengan memasang kamera di persimpangan utama, otoritas lalu lintas dapat memperoleh data akurat tentang arus lalu lintas secara real-time.
\NInformasi ini memungkinkan pengaturan waktu sinyal lalu lintas dioptimalkan dan strategi manajemen jalur yang fleksibel diterapkan, mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi lalu lintas secara keseluruhan.
\NPotensi penerapan teknologi pengenalan wajah jauh melampaui keamanan dan manajemen lalu lintas.
\NPeneliti dan perusahaan China mengintegrasikan teknologi ini di bidang perawatan kesehatan, pendidikan, dan ritel.
\NMisalnya, di rumah sakit, sistem pengenalan wajah dapat dengan cepat mengidentifikasi pasien, membantu profesional perawatan kesehatan memperoleh akses tepat waktu ke catatan medis dan meningkatkan efisiensi layanan perawatan kesehatan.
\NDi sektor pendidikan, pengenalan wajah dapat melacak kehadiran siswa dan meningkatkan langkah-langkah keamanan kampus.
\NBahkan di sektor ritel, teknologi ini memungkinkan pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi dengan mengidentifikasi pelanggan dan membuat rekomendasi yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan.
\NMeskipun banyak manfaatnya, meluasnya penggunaan teknologi pengenalan wajah menimbulkan kekhawatiran tentang privasi dan pengawasan.
\NPada tahun 2019, kebocoran basis data dari SenseNets Technology, penyedia biometrik yang berpusat di Shenzhen, Cina, memaparkan informasi pribadi jutaan orang selama berbulan-bulan.
\NPara kritikus mengatakan hal itu melanggar privasi individu dan rentan terhadap penyalahgunaan pemerintah.
\NSebagai tanggapan, pemerintah Tiongkok telah menerapkan peraturan dan pedoman untuk memastikan penggunaan teknologi yang bertanggung jawab dan etis.
\NPada tanggal 8 Agustus 2023, Administrasi Dunia Maya Tiongkok (CAC) merilis rancangan peraturan tentang teknologi pengenalan wajah, termasuk larangan penggunaan teknologi tersebut untuk analisis ras atau etnis.
\NSebelumnya, pada Agustus 2021, Tiongkok mengesahkan Undang-Undang Perlindungan Informasi Pribadi Nasional, yang menetapkan peraturan ketat tentang bagaimana perusahaan dan lembaga pemerintah mengelola informasi warga negara.
\NKemajuan Tiongkok dalam teknologi pengenalan wajah telah mengubah banyak aspek masyarakat yang berbeda, meningkatkan langkah-langkah keamanan, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mengoptimalkan manajemen lalu lintas.
\NSeiring dengan terus berinovasinya Tiongkok dalam teknologi analisis video, tantangan utamanya adalah mencapai keseimbangan antara manfaat yang diperoleh dari teknologi dan perlindungan privasi.
\NPerkembangan teknologi pengenalan wajah menjanjikan kemajuan dan tantangan menarik yang akan membentuk masa depan masyarakat Tiongkok.
\N(menurut Theregister)
\NTiongkok Membuka Jalan untuk Merevolusi Industri Robotika
\NMasalah penguatan keamanan siber untuk pusat data Tiongkok
\NPenerapan teknologi 5G dalam industri logistik e-commerce di Tiongkok
\NKecerdasan Buatan Meresap dalam Kehidupan Sehari-hari di Tiongkok
\NSolusi Tata Kelola Tiongkok untuk Industri Kecerdasan Buatan
\NMulai dari memasuki dan meninggalkan kantor hingga pemeriksaan keamanan bandara dan membayar di toko serba ada, masyarakat Tiongkok sudah sangat familiar dengan teknologi pengenalan wajah.
Penggunaan teknologi pengenalan wajah tersebar luas di Tiongkok, terutama di tempat-tempat umum.
Teknologi pengenalan wajah adalah bagian dari visi komputer, salah satu bidang kecerdasan buatan (AI) yang paling banyak dikomersialkan di Tiongkok, dan salah satu bidang dimana beberapa perusahaan terbesar, termasuk SenseTime Group dan Megvii Technology, telah mencapai kesuksesan komersial.
Teknologi pengenalan wajah telah merevolusi berbagai bidang di Tiongkok, mulai dari keamanan dan pengawasan hingga layanan pelanggan dan manajemen lalu lintas.
Dominasi Tiongkok dalam bidang ini dapat dikaitkan dengan investasi awal mereka dalam penelitian dan pengembangan, serta akses mereka terhadap sejumlah besar data karena jumlah penduduknya yang besar.
Awalnya digunakan untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan publik, sistem pengenalan wajah memainkan peran penting dalam mengidentifikasi dan melacak individu di tempat-tempat ramai seperti bandara dan pusat perbelanjaan.
Namun, potensi teknologi dengan cepat berkembang melampaui aplikasi keamanan.
Perusahaan-perusahaan Tiongkok telah menjadi yang terdepan dalam mengintegrasikan teknologi pengenalan wajah ke dalam pengalaman layanan pelanggan.
Misalnya, restoran di Tiongkok kini menggunakan sistem pengenalan wajah untuk memberikan pengalaman bersantap yang dipersonalisasi.
Dengan menganalisis fitur wajah, sistem dapat mengidentifikasi pelanggan setia dan menawarkan rekomendasi atau diskon yang sesuai.
Selain itu, pemerintah Tiongkok telah berhasil menerapkan teknologi pengenalan wajah untuk mengatasi kemacetan lalu lintas secara efektif.
Urbanisasi dan peningkatan jumlah kendaraan menimbulkan tantangan bagi manajemen lalu lintas, sehingga teknologi analisis video , termasuk pengenalan wajah, berperan penting.
Dengan memasang kamera di persimpangan utama, otoritas lalu lintas dapat memperoleh data arus lalu lintas yang akurat secara real time.
Informasi ini memungkinkan waktu sinyal lalu lintas dioptimalkan dan strategi manajemen jalur fleksibel diterapkan, mengurangi kemacetan dan meningkatkan efisiensi lalu lintas secara keseluruhan.
Potensi penerapan teknologi pengenalan wajah lebih dari sekadar keamanan dan manajemen lalu lintas.
Peneliti dan perusahaan Tiongkok mengintegrasikan teknologi ini di bidang perawatan kesehatan, pendidikan , dan ritel.
Misalnya, di rumah sakit, sistem pengenalan wajah dapat mengidentifikasi pasien dengan cepat, membantu profesional layanan kesehatan mendapatkan akses tepat waktu ke rekam medis dan meningkatkan efisiensi layanan kesehatan.
Di sektor pendidikan, pengenalan wajah dapat melacak kehadiran siswa dan meningkatkan langkah-langkah keamanan kampus.
Bahkan di sektor ritel, teknologi ini memungkinkan pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi dengan mengidentifikasi pelanggan dan membuat rekomendasi yang dipersonalisasi.
Meskipun banyak manfaatnya, meluasnya penggunaan teknologi pengenalan wajah menimbulkan kekhawatiran mengenai privasi dan pengawasan.
Pada tahun 2019, kebocoran database dari SenseNets Technology, penyedia biometrik yang berbasis di Shenzhen, Tiongkok, mengungkap informasi pribadi jutaan orang selama berbulan-bulan.
Kritikus mengatakan hal itu melanggar privasi individu dan rentan terhadap penyalahgunaan pemerintah.
Sebagai tanggapannya, pemerintah Tiongkok telah menerapkan peraturan dan pedoman untuk memastikan penggunaan teknologi yang bertanggung jawab dan etis.
Pada tanggal 8 Agustus 2023, Cyberspace Administration of China (CAC) merilis rancangan peraturan tentang teknologi pengenalan wajah, termasuk larangan penggunaan teknologi tersebut untuk analisis ras atau etnis.
Sebelumnya, pada Agustus 2021, Tiongkok mengesahkan Undang-Undang Perlindungan Informasi Pribadi Nasional yang menetapkan peraturan ketat tentang cara perusahaan dan lembaga pemerintah mengelola informasi warga negara.
Kemajuan Tiongkok dalam teknologi pengenalan wajah telah mengubah banyak aspek masyarakat, meningkatkan langkah-langkah keamanan, meningkatkan pengalaman pelanggan, dan mengoptimalkan manajemen lalu lintas.
Seiring Tiongkok terus berinovasi dalam teknologi analisis video, tantangan utamanya adalah mencapai keseimbangan antara manfaat yang diperoleh dari teknologi dan perlindungan privasi.
Perkembangan teknologi pengenalan wajah menjanjikan kemajuan dan tantangan menarik yang akan membentuk masa depan masyarakat Tiongkok.
(menurut Theregister)
Tiongkok Membuka Jalan untuk Merevolusi Industri Robotika
Tiongkok tidak hanya membentuk kembali industri robotika global, namun juga menawarkan peluang besar bagi inovasi, pertumbuhan ekonomi, dan kemajuan sektor manufaktur secara keseluruhan.
Isu penguatan keamanan siber untuk pusat data Tiongkok
Tiongkok telah berhasil memasang pusat penyimpanan data bawah laut komersial pertamanya, yang menandakan sebuah revolusi dalam kedaulatan digital.
Penerapan teknologi 5G dalam industri logistik e-commerce di Tiongkok
Dengan ratusan juta barang dikirimkan ke seluruh negeri setiap harinya, logistik telah menjadi bagian penting dalam ekosistem e-commerce Tiongkok.
Kecerdasan Buatan Meresap dalam Kehidupan Sehari-hari di Tiongkok
Kecerdasan buatan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari di Tiongkok dan memengaruhi berbagai aspek masyarakat.
Solusi Tata Kelola Tiongkok untuk Industri Kecerdasan Buatan
Industri kecerdasan buatan Tiongkok berkembang pesat, dengan tujuan mencapai sasaran 'melompati', yang memerlukan solusi manajemen yang komprehensif dan holistik.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)